In-depth

Cerdiknya Bisnis Inter Milan di Bursa Transfer Musim Panas: Bikin Man United Investasi Bodong!

Rabu, 6 September 2023 18:23 WIB
Editor: Juni Adi
© REUTERS/Massimo Pinca
Selebrasi para pemain Inter Milan merayakan kemenangannya usai pertandingan saat melawan Fiorentina pada laga Liga Italia. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca) Copyright: © REUTERS/Massimo Pinca
Selebrasi para pemain Inter Milan merayakan kemenangannya usai pertandingan saat melawan Fiorentina pada laga Liga Italia. (Foto: REUTERS/Massimo Pinca)

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan jadi salah satu tim yang bisa dibilang sukses besar dari segi bisnis maupun performa tim di bursa transfer musim panas kemarin.

Bursa transfer musim panas di sepak bola Eropa memang telah resmi ditutup, tetapi banyak cerita sisi lain yang menarik salah satunya kiprah Inter Milan.

Tim besutan Simone Inzaghi membuat langkah cerdik sepanjang bursa transfer musim panas kemarin baik dari segi bisnis maupun pemilihan kualitas pemain yang direkrut.

Dari sisi bisnis, Inter Milan surplus pemasukan cukup banyak setelah mereka berani menjual pemain bintang andalannya dengan harga tinggi. Di antaranya Andre Onana, Andrea Pinamonti, Marcelo Brozovic hingga Robin Gosens.

Andre Onana ditebus oleh Manchester United dengan biaya mencapai 51 juta euro plus tambahan 4 juta euro. Setan Merah tertarik merekrutnya setelah performa sang pemain menakjubkan selama musim lalu di Inter.

Lalu Andrea Pinamonti dijual ke Sassuolo setelah status pinjamannya dipermanenkan dengan nilai transfer 20 juta euro.

Begitu juga dengan Marcelo Brozovic dijual ke klub Liga Arab Saudi, Al-Nassr senilai 18 juta euro. Terakhir ada Robin Gosens dilego ke Union Berlin senilai 13 juta euro.

Pemasukan di atas belum termasuk dari penjualan pemain non bintang yang dilepas rata-rata di angka 5-6 juta euro. Total Inter Milan cuan sekitar 132 juta euro.

Dana segar itu dimanfaatkan oleh Inter Milan untuk merekrut pemain berkualitas sebagai pengganti pemain yang keluar, dengan catatan biayanya tidak membengkak dari pendapatan.

Kebijakan itu rupanya diterapkan oleh Inter dengan baik. Dari aktivitas pembelian pemain, Inter Milan keluar kocek sebesar 63 juta euro.

Dana itu digunakan untuk merekrut beberapa nama tenar, seperti Yann Sommer, Yann Bisseck, Kristjan Asllani hingga Benjamini Pavard.

Nama terakhir jadi pembelian paling tinggi nominalnya senilai 30 juta euro dari Bayern Munchen. Sisanya, Inter membeli pemain di bawah 10 juta euro dan merekrut pemain tanpa agen alias gratisan seperti Marcus Thuram dan Juan Cuadrado.

Meski pemain yang diboyong tidak banyak nama besar, namun performanya cukup memuaskan setelah kompetisi resmi Liga Italia musim ini berjalan.