Timnas Indonesia

Cerita Asnawi Mangkualam Buru-buru Vaksin Demam Berdarah untuk Dongkrak Performa

Senin, 11 September 2023 00:01 WIB
Penulis: Ammara Marthiara | Editor: Indra Citra Sena
© Media Kemenkes RI
Asnawi Mangkualam (kanan) dalam acara diskusi Kemenkes bersama Takeda bertajuk Sehat Yes, DBD NO, di Jakarta, Minggu (10/9/23). Copyright: © Media Kemenkes RI
Asnawi Mangkualam (kanan) dalam acara diskusi Kemenkes bersama Takeda bertajuk Sehat Yes, DBD NO, di Jakarta, Minggu (10/9/23).
Bahaya DBD di Indonesia

Berdasarkan data dari Kemenkes RI, sejak awal tahun sampai dengan minggu ke-32 2023, adalah 56.185 kasus (IR: 20,44/100.000 penduduk) dan 409 kematian (CFR:0,73 persen). Kasus dilaporkan oleh 462 Kab/Kota di 34 Provinsi. Kematian DBD tersebar di 173 kabupaten/kota di 32 provinsi.

Sepanjang 2021, data dari Kemenkes RI pun menunjukkan bahwa terdapat 95.895 kasus DBD dan 36,10 persen orang yang terjangkit berasal dari golongan produktif yang memiliki rentang usia 15-44 tahun.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes RI, dr. Imran Pambudi, memaparkan terkait situasi kasus DBD di Indonesia dan menyuarakan dukungan atas upaya edukasi yang dilakukan bersama Takeda. 

“Saat ini, kasus DBD masih terus mengalami peningkatan dan masih menjadi ancaman bagi masyarakat Indonesia sepanjang tahun. Sehingga, pemerintah menargetkan angka kasus DBD kurang dari 10 per 100.000 penduduk pada 2024 dan akan menuju nol kasus kematian pada 2030," jelasnya. 

Upaya pencegahan kasus DBD sangat penting dalam menjaga kesehatan masyarakat Indonesia, khususnya di kalangan atlet muda yang notabene aset penting untuk mengharumkan nama bangsa kelak di hajatan internasional.  Semya ini sejalan dengan arahan Menpora RI, Dito Ariotedjo. 

"Menjaga kesehatan jasmani merupakan aspek penting bagi perkembangan atlet. Fisik yang kuat tentu akan tercipta dari badan yang sehat" ucap Dito Ariotedjo dalam sambutan sebelum acara diskusi dimulai. 

"Kami sangat mengapresiasi dan mendukung setiap upaya yang dilakukan pihak swasta untuk menanggulangi masalah kesehatan masyarakat, salah satunya oleh Takeda Group. Memberikan perlindungan dari ancaman penyakit demam berdarah dengan 3M Plus dan vaksin DBD," pungkasnya.