INDOSPORT.COM - Pelatih Persiraja Banda Aceh, Achmad Zulkifli, menyebut timnya masih banyak kekurangan kendati sukses memetik poin penuh ketika menjamu Sada Sumut FC, Sabtu (30/9/23) semalam.
Bermain di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, dalam lanjutan pekan ke-4 Grup 1 Liga 2 2023/24, Laskar Rencong menang tipis berkat gol telat striker asing asal Brasil, Ricardo Pires, pada menit 90+2.
Kendati banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol, Zulkifli tetap bersyukur bisa memetik tiga poin di rumah sendiri atas Sada Sumut FC.
"Yang pertama Alhamdulillah bisa meraih hasil maksimal di laga kandang. Hasil memang bagus, tapi masih ada yang perlu dievaluasi, terlebih saat anak-anak tak bisa memanfaatkan peluang di menit awal," ucap Zulkifli usai pertandingan.
"Mereka terlalu buru-buru, tapi tetap kami syukuri anak-anak sangat luar biasa sampai menit-menit akhir terus berjuang dan akhirnya bisa mengamankan tiga poin di kandang sendiri," sambungnya.
Menilik kekurangan yang terjadi dalam laga tersebut, lanjut Zulkifli, evaluasi tetap menjadi perhatian utama untuk menatap laga-laga Laskar Rencong selanjutnya.
"Kalau bicara finishing, ada beberapa peluang yang didapatkan dan saya belum puas dengan gelandang kami. Sepak bola itu ibarat rantai, ketika tengah tak berjalan, sulit untuk mengembangkan permainan," ungkapnya.
"Memang kinerja lini tengah kami kurang optimal. Ketika bertahan mereka total bertahan dan saat menyerang mereka lupa akan lini tengahnya. Kami ada waktu dua minggu untuk ini," tambahnya.
Disinggung perihal kondisi kiper M Fahri yang mengalami insiden di lapangan, sehingga harus digantikan pada menit ke-21 dengan Rivky Mokodompit, Zulkifli membocorkan kabar terkini.
"Alhamdulillah Fahri masih sadarkan diri memang ada benturan di kepala dan butuh penanganan intensif. Kami masih ada waktu dua minggu dan semoga dia bisa fit lagi. Rivky bermain bagus karena punya pengalaman," imbuh eks Dirtek Persikabo 1973 ini.
Senada dengan sang pelatih, pemain Persiraja Banda Aceh, David Laly, menilai masih banyak perlu diperbaiki lagi demi menatap laga-laga selanjutnya di Liga 2.
"Saya sama seperti yang coach sampaikan. Menurut saya laga berikutnya harus lebih berani lagi karena ke depan pasti lebih berat lagi," ucap David Laly.
"Kami tetap bersyukur bisa menang di laga ini, tapi kami masih ada kekurangan yang harus diperbaiki," tutup eks winger Rans Nusantara FC pada musim lalu ini.
Dengan hasil tersebut, Persiraja total telah mengoleksi delapan poin dari empat laga yang telah dilakoni hasil dua kali menang dan dua seri. Sedangkan Sada Sumut baru mengoleksi satu poin dari tiga laga (1 seri, 2 kalah).
Di pekan selanjutnya, Persiraja tak ada jadwal pertandingan dan baru akan melakoni laga kelima mereka saat bertandang ke markas PSDS Deli Serdang di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, pada 14 Oktober mendatang.