Liga 1

RANS Nusantara FC Dibantai Persita, Raffi Ahmad Kabur Duluan karena Rafathar Diteror?

Jumat, 24 November 2023 13:55 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© MO Persita Tangerang
Laga pertandingan antara Persita Tangerang vs RANS Nusantara pada laga pekan ke-20 BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, pada Kamis (23/11/2023). (Foto: MO Persita Tangerang) Copyright: © MO Persita Tangerang
Laga pertandingan antara Persita Tangerang vs RANS Nusantara pada laga pekan ke-20 BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, pada Kamis (23/11/2023). (Foto: MO Persita Tangerang)

INDOSPORT.COM - Bos RANS Nusantara FC, Raffi Ahmad terlihat hadir di tribun VIP Indomilk Arena saat timnya lawan Persita Tangerang dipekan ke-20 Liga 1 2023/24, Kamis (23/11/23) malam. Tapi, dia pulang lebih awal saat timnya dalam situasi kalah.

Raffi menonton bersama sang putra Rafathar, tapi memutuskan pulang di awal babak kedua disinyalir karena tidak ingin anaknya ‘terluka’ akibat diejek suporter Persita Tangerang. Pasalnya, suporter sempat terdengar menyanyikan lagu ejekan ‘Yo ayo yo Persita bikin malu Rafathar’.

Saat pulang, RANS Nusantara FC sedang dalam tertinggal 0-3 dari tuan rumah dan hasil itu bertahan hingga peluit panjang. 

Rafathar sebelumnya pernah mengalami hal serupa, saat diejek suporter Persija musim lalu. Putra pertama Raffi Ahmad itu mengaku kesal dan sedih karena seharusnya sang ayah yang diejek jika alami kekalahan karena merupakan pemilik klub.

Sementara itu, gawang RANS semalam kebobolan oleh aksi oleh Rifky Dwi Septiawan (‘29), Javlon Guseynov (‘37) dan Ezequiel Vidal (‘53).

Pelatih RANS, Eduardo Almeida mengatakan timnya bermain buruk pada laga semalam. Tidak banyak peluang yang mereka ciptakan.

“Kami tidak bermain bagus, dari lini belakang dan serang, Kami tidak banyak melakukan (peluang) dalam laga ini. Jadi, selamat kepada Persita yang menang dan setelah ini kami harus bekerja lebih keras untuk lebih baik pada pertandingan selanjutnya,” ujar Almeida.

Kekalahan dari Persita memperpanjang catatan tak menang bagi RANS. Tim yang bermarkas di Sleman itu sudah puasa kemenangan dalam empat laga terakhir. 

Almeida menyadari hal itu dan mengatakan penyebab buruknya penampilan timnya, lantaran banyaknya pemain yang kurang fit dan ada yang absen karena cedera, terutama di posisi bek tengah.

“Tentunya, kami bermain bagus di putaran pertama dan kami berharap di putaran kedua lebih konsisten dan kembali ke jalur kemenangan. Kendati demikian, kami juga punya beberapa situasi dengan sejumlah cedera yang tidak 100 persen bisa cepat sembuh,” jelas pelatih asal Portugal itu.

“Dengan banyaknya jumlah pertandingan, kami harus mengatur semuanya dengan hati-hati soal cedera. Lalu tidak ada waktu untuk pemulihan, dan terkadang tidak bisa latihan,” tambah Almeida.

Sementara itu, pemain RANS, Muhammad Irman menyampaikan mereka belum beruntung pada laga semalam. Ada banyak hal yang harus dievaluasi supaya bisa amankan poin pada pekan depan.

“Pertandingan malam ini kita sudah kerja keras, cuma belum mendapatkan tiga poin. Kita perbaiki lagi di pertandingan selanjutnya dan semoga pada pertandingan selanjutnya kita bisa mendapatkan tiga poin,” tuturnya.

Kekalahan dari Persita membuat posisi RANS tertahan diperingkat lima klasemen sementara Liga 1 2023. Tim runner up Liga 2 2020 itu koleksi 31 poin dari 20 pertandingan.