x

Lagi! Performa Laos Terbitkan Kecurigaan Pengaturan Skor di Piala AFF 2020

Selasa, 14 Desember 2021 21:33 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Yosef Bayu Anangga
Timnas Laos dicurigai melakukan sepak bola gajah di Piala AFF 2020 saat menghadapi Indonesia dan Malaysia demi menguntungkan para penjudi.

INDOSPORT.COM - Gelaran Piala AFF 2020 masih dalam fase grup, tapi sudah dugaan bahwa turnamen sepak bola untuk negara-negara Asia Tenggara tersebut sudah dinodai oleh kasus match-fixing. Tuduhan itu ditujukan ke Laos yang punya catatan merah perkara ini.

Laos saat ini adalah penghuni posisi paling buncit di klasemen sementara Grup B. Tim berjuluk Pha Lung khao niew itu sudah mengalami kekalaha tiga kali dan selisih gol -10.

Mengingat sejarah Laos yang bukan negara kuat sehingga sering jadi lumbung gol bahkan di level ASEAN pun sebenarya fenomena selisih gol -10 sebenarnya tidak aneh. Akan tetapi sesuatu yang wajar kadang membuat kita juga bisa lengah.

Baca Juga
Baca Juga

Akun twitter @RabonaMike adalah yang mencetuskan jika dirinya melihat adanya sikap tak wajar dalam sejumlah pertandingan Laos di Piala AFF kali ini. Termasuk di partai melawan timnas Indonesia pada Minggu (12/12/21) lalu dan Malaysia tiga hari sebelumnya.

Aphixay Thanakhanty dan Kaharn Phetsivilay jadi dua pemain Laos yang paling dicurigai @RabonaMike sebagai pion yang menjalankan pengaturan skor di lapangan. Melawan Malaysia, keduanya baru masuk di babak kedua dan tampak dengan mudah membiarkan umpan-umpan terobosan lawan.

Baca Juga
Baca Juga

Bukan kali ini saja @RabonaMike mencurigai Aphixay dan Kaharn mengatur laga Laos vs Malaysia. Di Piala AFF 2018 silam saat Harimau Malaya menang 3-1 juga timbul kecurigaan yang sama.

Untuk laga melawan timnas Indonesia, giliran kiper Solasak Thilavong yang mencuri perhatian @RabonaMike. Layaknya Aphixay dan Kaharn, ia juga baru turun di babak kedua dan langsung membuat perubahan signifikan dalam hal negatif. 


1. Baru Dugaan

Timnas Laos

Saat Solasak masuk, timnas Indonesia hanya unggul tipis 2-1. Akan tetapi di sisa 20 menit waktu normal Tim Garuda dapat menjauh hingga 5-1.

Kecurigaan @RabonaMike cukup beralasan karena di bursa taruhan Timnas Indonesia diberi handicap 3,75 atas Laos. Artinya harus ada kemenangan untuk kubu merah putih berselisih minimal empat gol andai para penjudi pemegang timnas Indonesia dianggap menang.

Oleh rumah judi yang sama, timnas Indonesia juga diberi batasan bikin gol yakni 5,5. Cukup tinggi namun masih terbilang dalam batas kewajaran.

Kendati demikian semua ini baru sebatas dugaan semata. Kecuirgaan pada Laos sebenarnya sudah ada yang lebih dulu mengutarakan ketimbang @RabonaMike usai laga melawan Malaysia namun tidak terlalu banyak mendapat respon saja.

LaosPengaturan Skor Pertandingan (match fixing)Timnas IndonesiaBola InternasionalTimnas MalaysiaPiala AFF 2020

Berita Terkini