Sir Jim Ratcliffe, Pria Terkaya Inggris yang Kirim Tawaran Rp77 Triliun untuk Akuisisi Chelsea
INDOSPORT.COM – Mengenal Sir Jim Ratcliffe, pria terkaya di Inggris yang belum lama ini bikin geger usai melayangkan tawaran ‘telat’ Rp77 triliun untuk akuisisi Chelsea.
Saat ini proses akuisisi Chelsea memasuki babak akhir, di mana Raine Group sebagai broker akuisisi ini telah menentukan tiga penawar untuk menjadi pemilik baru pengganti Roman Abramovich.
Ketiga penawar terpilih itu adalah konsorsium Todd Boehly, Stephen Pagliuca, dan konsorsium Sir Martin Broughton.
Ketiganya dilaporkan akan dipilih oleh Raine Group untuk dalam waktu dekat setelah bertemu dengan petinggi dan orang penting di kubu Chelsea.
Namun sebelum pemilihan itu dilakukan, tiba-tiba kabar mengejutkan datang dari orang terkaya di Inggris, Sir Jim Ratcliffe.
Dilansir dari The Times, Sir James Ratcliffe melayangkan tawaran ‘telat’ sebesar 4,25 miliar poundsterling atau Rp77 triliun untuk mengakuisisi Chelsea.
Tawaran ini bisa dibilang terlambat, mengingat perang harga antara penawar sebelumnya telah ditutup oleh Raine Group beberapa waktu lalu.
Namun tawaran yang masuk ini dilaporkan akan dipertimbangkan oleh Raine Group, karena tawaran ini melebihi patokan harga yang ditentukan Abramovich, yakni 3 miliar poundsterling (Rp54 triliun).
Tawaran tersebut pun akan dibagi menjadi dua, di mana 2,5 miliar poundsterling untuk membeli Chelsea, dan 1,75 miliar poundsterling untuk investasi ke stadion dan tim dalam 10 tahun.
Dengan kejutan semenarik ini, siapakah sosok Jim Ratcliffe tersebut?
1. Profil Sir Jim Ratcliffe
Sir Jim Ratcliffe atau Sir James Arthur Ratcliffe merupakan pria terkaya di Inggris yang lahir pada 18 Oktober 1952 di Failsworth, Lancashire.
Ia lahir dari keluarga biasa, di mana sang ayah merupakan adalah pengrajin dan ibu yang merupakan seorang akuntan untuk sebuah perusahaan.
Meski begitu, kehidupan akademi Sir Jim Ratcliffe muda berjalan baik. Ia diketahui pernah menempuh bangku pendidikan di Beverly Grammar School hingga usai 18 tahun.
Layaknya para pemuda lainnya, Sir Jim Ratcliffe menjalani pekerjaan pertamanya di Esso, sebuah perusahaan minyak terbesar.
Namun ia kemudian memilih keluar untuk memperdalam skillnya dengan belajar manajemen akuntansi di London Business School sejak 1978 hingga 1980.
Pada 1989, Sir Jim Ratcliffe bergabung dengan grup ekuitas swasta bernama Advent International yang bertempat di Amerika Serikat.
Dalam pekerjaan tersebut, Sir Jim Ratcliffe mulai terjun ke dunia bisnis, di mana ia menjadi salah satu pendiri Inspec, yang merupakan perusahaan gas Inggris yang berlokasi di Belgia.
Pada 1998, Sir Jim Ratcliffe kemudian mendirikan Ineos, perusahaan yang kini menjadi perusahaan kimia terbesar di Inggris.
Berkat usahanya itu, Sir Jim Ratcliffe pun dinobatkan sebagai pria terkaya di Inggris pada 2018 dengan kekayakaan 21 miliar poundsterling atau Rp383 triliun.
Sedangkan di catatan terbarunya, Sir Jim Ratcliffe punya kekayaan bersih 12,8 miliar poundsterling atau Rp233 triliun di tahun 2022.
Lalu, bagaimana dengan sepak terjang Sir Jim Ratcliffe di dunia olahraga?
2. Fans Man United, Pemegang Tiket Musiman Chelsea, dan Pemilik OGC Nice
Sejak kecil, Sir Jim Ratcliffe telah jatuh cinta dengan sepak bola. Karena keterbasan yang ia miliki, ia pun bermimpi untuk menjadi seorang pemilik klub.
Diketahui, Sir Jim Ratcliffe pertama kali terjun ke dunia olahraga dengan mengakuisisi Lausane-Sports, klub peserta Liga Super Swiss pada 2017.
Selain itu, ia juga membeli tim balap profesional Inggris pada 2019, yakni Team Sky yang namanya berubah menjadi Team Ineos dan berhasil menjuarai Tour de France pada tahun yang sama.
Pada 2019 pula, Sir Jim Ratcliffe mengakuisisi klub Liga Prancis, OGC Nice dengan nilai 100 juta euro dari pengusaha China-Amerika, Chien Lee.
Setahun berselang, Sir Jim Ratcliffe lewat Ineos menjadi mitra utama Mercedes AMG F1 Team, di mana ia meneken kontrak selama 5 tahun.
Sejak kurun waktu 2017 hingga 2020, Sir Jim Ratcliffe sempat dilaporkan akan membeli Chelsea dari tangan Roman Abramovich.
Namun pihaknya membantah karena saat itu Abramovich mematok harga tinggi bagi siapapun yang ingin mengakuisisi Chelsea.
Meski ada bantahan, Sir Jim Ratcliffe telah menunjukkan ketertarikannya mengakuisisi Chelsea sejak lama, di mana ia menjadi pemegang tiket musiman The Blues.
Hadirnya Sir Jim Ratcliffe di tribun penonton Chelsea pun terasa aneh. Sebab, dirinya diketahui merupakan pendukung loyal Manchester United.
Bahkan, banyak fans Man United yang berharap Sir Jim Ratcliffe bisa mengakuisisi Setan Merah dari tangan Keluarga Glazers.
Kini impian Sir Jim Ratcliffe memiliki tim besar di Inggris pun bisa saja terwujud dengan tawaran 4,25 miliar poundsterling yang ia tawarkan ke Chelsea.
Namun semua itu kembali ke skema akuisisi yang diusung Raine Group, di mana saat ini Todd Boehly dilaporkan menjadi pilihan pertama sebagai pemilik baru Chelsea.