Sukses Berkat Racikan Jurgen Klopp, Liverpool Ternyata Sempat Dekati Carlo Ancelotti
INDOSPORT.COM – Langkah Liverpool merekrut Jurgen Klopp pada 2015 nyatanya sempat jadi polemik, karena ada kandidat lain yang juga didekati, yaitu Carlo Ancelotti.
Klub raksasa Liga Inggris, Liverpool, ternyata sempat mengalami polemik sebelum merekrut pelatih asal Jerman, Jurgen Klopp pada 2015 silam.
Klopp sendiri baru saja meneken kontrak baru bersama Liverpool yang akan membuatnya tetap berada di Inggris, setidaknya hingga 2026 nanti.
Namun demikian, jelang perekrutan pelatih baru pada 2015 lalu, Liverpool nyatanya sempat bimbang antara dua pilihan, selepas memecat Brendan Rodgers.
Jurgen Klopp merupakan pilihan pertama, dengan pilihan kedua Liverpool adalah pelatih kawakan asal Italia, Carlo Ancelotti.
Berita ini sempat muncul kala Brendan Rodgers tiba-tiba hengkang dari Liverpool usai bermain imbang 1-1 dalam Derby Merseyside kontra Everton pada Oktober 2015.
Selepas pertandingan itu, dua pandit sekaligus eks pemain Liga Inggris, Jamie Carragher dan Thierry Henry memberikan pandangannya terkait calon potensial pengganti Rodgers di Liverpool.
Sebuah grafis kemudian menunjukkan peluang calon pengganti Brendan Rodgers di Liverpool, dengan Jurgen Klopp sangat diunggulkan di tempat pertama, sedangkan Carlo Ancelotti berada di peringkat kedua.
Selain dua kandidat itu, Liverpool sempat diisukan dekat dengan beberapa pelatih, seperti pelatih asal Italia, Walter Mazzarri, Frank de Boer, Ronald Koeman, dan Diego Simeone.
Namun demikian, Carragher selaku legenda Liverpool menyebut bahwa Jurgen Klopp, yang saat itu menganggur usai mundur dari Borussia Dortmund di akhir musim 2014/2015 dibutuhkan tim.
1. Carragher Pilih Jurgen Klopp Sejak Awal
“Siapapun yang datang ke Liverpool, semuanya akan menarik, Carlo Ancelotti pemenang tiga trofi Liga Champions, dan kita semua tahu apa yang dilakukan oleh Jurgen Klopp bersama Borussia Dortmund,” ujar Carragher dilansir dari Express.
“Kami semua sangat tertarik untuk menunggu apa yang akan dilakukan oleh Ancelotti atau Klopp bersama Liverpool beberapa tahun mendatang.”
“Jika itu saya, saya akan memilih Klopp daripada Ancelotti, karena Liverpool bukan pekerjaan mudah. Ancelotti memang pelatih bagus, tetapi dia akrab dengan klub bergelimang trofi.”
“Liverpool sangat sulit, bahkan untuk mengembalikan mereka ke empat besar dan lupakan soal juara. Liverpool membutuhkan seseorang yang punya energi lebih, dan daya pikir Jurgen Klopp adalah jawabannya,” imbuh Carragher.
Jurgen Klopp kemudian ditunjuk sebagai pelatih pada (08/10/15) hanya delapan hari usai Liverpool memecat Brendan Rodgers.
Hasilnya, pelatih asal Jerman itu mampu melampaui ekspektasi penggemar Liverpol dengan memberikan sejumlah gelar.
Liverpool mampu dibawa Jurgen Klopp memenangi Liga Champions, Liga Inggris, dan Piala Liga Inggris.
Selain itu, The Reds di bawah asuhan Klopp diperhitungkan jadi salah satu klub terbaik di benua Eropa.
2. Liverpool Arahan Jurgen klopp Sempat Jadi Korban Keganasan Ancelotti
Sukses ini kemudian diganjar oleh manajemen Liverpool yang memberikan kontrak kepada Jurgen Klopp untuk bertahan setidaknya hingga 2026 nanti.
Di sisi lain, selepas batal bergabung ke Liverpool, Carlo Ancelotti kembali ke Real Madrid usai memutus kontrak bersama Bayern Munchen, Napoli, dan Everton.
Namun, Liverpool sempat jadi korban keganasan Everton di bawah kendali Ancelotti dengan kemenangan pada musim 2020/2021 dengan skor 0-2 di Stadion Anfield.
Baca Selengkapnya: Liga Inggris: Teken Kontrak Baru, Jurgen Klopp Janjikan Hal Mustahil Ini pada Liverpool