Diabaikan Meski Cetak Banyak Gol, Striker Masa Depan Inter Milan Bakal Gabung Tim Rival
INDOSPORT.COM – Inter Milan berpotensi kehilangan salah satu penyerang muda terbaik mereka, Andrea Pinamonti, setelah klub rival Serie A secara terang-terangan berusaha dapatkan tandangannya musim panas ini.
Sepanjang gelaran Serie A Liga Italia musim 21/22, Andrea Pinamonti memang berhasil tampil gemilang meski hanya bermain dengan tim promosi Empoli.
Berstatus pinjaman dari Inter Milan, pemain berusia 23 tahun tersebut mampu tampil dalam 37 pertandingan di semua kompetisi dan mencetak 13 gol serta memberikan dua assists.
Berkat ketajamannya tersebut, Andrea Pinamonti berhasil membantu Empoli bertahan di Serie A dengan finish di urutan 14 lewat koleksi 41 poin.
Sayangnya meski tampil impresif dan membantu timnya terhindar dari degradasi, nama Andrea Pinamonti masih belum bisa menarik perhatian pelatih Inter Milan.
Bahkan kabarnya, sang pemain bakal dilepas oleh Inter Milan pada bursa transfer musim panas ini.
Melansir dari laman Tuttosport, disebutkan bahwa pelatih Fiorentina, Viola Vincenzo Italiano sangat mengagumi gaya bermain Andrea Pinamonti dan berhasrat mendatangkannya musim ini.
Lebih lanjut dijelaskan, kubu Fiorentina akan berusaha maksimal untuk bisa menyelesaikan kesepakatan sekitar 16 hingga 17 juta euro sebagai klausul rilis sang pemain.
Fiorentina sendiri memang sedang gencar mencari penyerang baru, usai ditinggal Dusan Vlahovic yang memutuskan hengkang ke Juventus pada musim dingin lalu.
Meski sudah mendatangkan Arthur Cabral dari FC Basel, namun penampilan striker asal Brasil tersebut masih belum menjanjikan lantaran baru mencetak dua gol dari 14 pertandingan di Serie A.
1. Kekuatan Inter Milan Dilucuti
Sementara itu di kubu Inter Milan, sang juara Liga Italia musim 20/21 tersebut terlihat sedang melakukan perampingan skuat dengan melepas satu persatu pemain penting mereka.
Inter Milan menyelesaikan musim 2021-2022 dengan hasil yang cukup baik. Mereka sempat bersaing untuk Scudetto dengan AC Milan meski akhirnya harus puas jadi runner-up di kompetisi Liga Italia.
Petaka justru terjadi pada bursa transfer musim panas ini. Pasalnya, Inter Milan terancam kehilangan beberapa pemain pilarnya.
Tottenham Hotspur yang saat ini dipimpin Antonio Conte pun menjadi tim di balik kepergian beberapa pemain penting Nerazzurri.
Inter Milan sejauh ini sudah kehilangan Ivan Perisic. Penggawa Timnas Kroasia tersebut memutuskan untuk hengkang ke Liga Inggris.
Tak berhenti Perisic saja. Alessandro Bastoni jadi pemain Inter terbaru yang berpeluang besar menyusul Conte.
Di sisi lain, Inter Milan sejatinya tak berencana menguangkan Bastoni. Namun bukan tidak mungkin transfer ini terjadi jika tawaran yang dilayangkan Spurs dinilai menggiurkan.
Melansir dari Sempre Inter, Suning Group sebelumnya meminta Inter Milan untuk mengakhiri bursa transfer musim panas dengan laba bersih 80 juta euro serta pemotongan gaji hingga 15 persen.
Situasi ini diperparah dengan pembatasan keuangan keuangan yang akan diberlakukan oleh UEFA untuk menggantikan Financial Fair Play.
Dengan kebijakan ini, maka Suning Group nantinya bisa menghindari hukuman di bawah peraturan baru serta bisa mencegah kerugian finansial klub yang semakin besar.
2. Tagar Suning Out Berkumandang
Merebaknya isu cuci gudang para pemain bintang Inter Milan, sampai memunculkan taggar #SuningOut yang menunjukkan bahwa para suporter murka dengan kebijakan perusahaan asal China itu di dalam mengelola para pemain.
Seorang akun Twitter yang terverifikasi, @Kurt, mengatakan bahwa jika Bastoni pergi dari Inter dirinya akan sangat sedih.
Dia juga menyesal mengapa Inter tidak dimiliki oleh Keluarga Glazer (pemilik Manchester United) alih-alih Suning Group.
"Jika Inter kehilangan Bastoni saya akan menangis. Mengapa kita tidak memiliki pemilik yang layak seperti Glazers yang mau menghabiskan dana jutaan?" tulis akun tersebut.
Baca selengkapnya: Tagar Suning Out Berkumandang