5 Pemain Muda Arsenal yang ‘Terbuang’ Selama Kepelatihan Mikel Arteta

INDOSPORT.COM - Sejak ditunjuk pada Desember 2019, Mikel Arteta sudah membawa perubahan positif untuk Arsenal. Namun tidak untuk deretan pemain muda ini. 

Sejauh ini, Arteta memang sudah menjadi sosok pelatih yang cukup tegas kepada para pemainnya di Arsenal. 

Kita bisa lihat para pemain yang sudah dipersilakan pergi oleh Mikel Arteta, karena dirasa kurang berkomitmen. 

Ya, komitmen merupakan salah satu faktor penting dari sekian banyak alasan Arteta mempertahankan atau membuang seorang pemain di Emirates Stadium. 

Jika menurutnya kurang berkomitmen dan tidak mau main untuk Arsenal, pemain tersebut tidak berumur panjang di ibu kota Inggris. 

Hal ini sudah sebenarnya sudah diungkapkan oleh pelatih asal Spanyol itu ketika baru ditunjuk sebagai pelatih kepala pada 2019 lalu. 

“Saya ingin orang-orang bertanggung jawab atas pekerjaan mereka dan saya ingin orang yang punya passion dan energi besar untuk klub ini.

“Siapa pun (pemain) yang tidak bisa menunjukkan itu, atau memiliki dampak negatif atau apapun semacamnya, mereka tidak akan bagus untuk klub saya. Silakan pergi,” tegas Arteta dalam konferensi pers perkenalan dirinya sebagai manajer Arsenal. 

Sebuah realisasi dari ucapan sang bos benar-benar terbukti khususnya sejak bursa transfer musim panas 2022 hingga musim dingin 2023 kemarin. 

Namun secara spesifik, INDOSPORT sudah merangkum beberapa pemain muda yang ‘terbuang’ selama kepelatihan Mikel Arteta. Ada 5 pemain, siapa sajakah mereka?

1. 1. Ainsley Maitland-Niles

Karir Ainsley Maitland-Niles di Arsenal cukup naik-turun, sejak promosi ke skuat utama pada musim panas 2017. 

Namun karena ketatnya persaingan di lini tengah, Maitland-Niles tidak pernah jadi andalan The Gunners. Dia bahkan lebih sering dipinjamkan ke klub lain. 

Setelah dipinjamkan ke West Bromwich Albion dan AS Roma, di musim 2022/2023 ini dirinya terpinggirkan dan dipinjamkan ke Southampton. 

2. Reiss Nelson

Reiss Nelson sudah promosi ke skuat senior Arsenal pada musim 2019/2020, tapi dia tidak seberuntung alumni akademik lainnya seperti Bukayo Saka atau Emile Smith Rowe. 

Karir Nelson di Emirates Stadium terkesan mandek begitu saja, karena Arteta belum mau memberinya kepercayaan penuh. 

Karena ketatnya persaingan di lini depan skuat senior, The Gunners sempat meminjamkannya ke Feyenoord Rotterdam pada 2021/2022 kemarin. 

Musim 2022/2023 dia memang tetap di skuat Arsenal, namun sejauh ini, baru mencatat 7 penampilan dengan torehan dua gol dan dua assist di semua kompetisi. 

3. Runar Alex Runarsson

Sudah melepas kiper senior seperti Bernd Leno, Arteta menambalnya dengan merekrut kiper baru yakni Runar Alex Runarsson pada musim panas 2021. 

Memang rencana awal kiper Islandia itu hanya jadi pelapis, namun performanya benar-benar tidak konsisten. 

Yang membuat Arteta setuju melepasnya ke klub Turki Alanyaspor pada musim panas 2022 dengan status pinjaman selama semusim. 

2. 4. Albert Sambi Lokonga

Pada awal kedatangannya, Albert Sambi Lokonga dinilai pengamat akan jadi salah satu pemain potensial di bawah kepelatihan Arteta.

Hitung-hitung menambah opsi lini tengah, Lokonga malah keseringan jadi penghangat bangku cadangan. Dia kalah bersaing karena kesulitan beradaptasi dengan Liga Inggris. 

Sempat ditahan di awal musim, akhirnya Arsenal meminjamkan gelandang asal Belgia itu ke Crystal Palace pada bursa transfer Januari 2023 kemarin. 

5. Nuno Tavares

Nuno Tavares direkrut bersamaan dengan Lokonga dan diharapkan mampu jadi solusi atas rapuhnya sisi kiri pertahanan The Gunners. 

Namun Tavares yang sempat dimainkan Arteta, juga gagal beradaptasi dengan Liga Inggris. Musim pertamanya berjalan tidak mulus. 

Yang membuat Arsenal akhirnya melepasnya ke Marseille dengan status pinjaman hingga akhir musim 2022/2023.