Bursa Transfer: Cinta Lama Belum Kelar, Arsenal Bersiap Kejar Lagi Target Favorit Arteta di Chelsea
INDOSPORT.COM - Gagal dapatkan Raheem Sterling di bursa transfer musim panas 2022 lalu tidak buat Arsenal menyerah. Kini mereka menyusun rencana untuk merebutnya dari Chelsea.
Sang winger Inggris musim ini tengah menjalani musim yang kurang menyenangkan bersama The Blues dan situasi tersebut akan dimanfaatkan oleh The Gunners.
Sterling sebenarnya sudah masuk dalam radar Arsenal dan dijadikan target utama demi mengarungi Liga Inggris 2022/2023 kali ini.
Sejumlah tawaran dari Manchester City sudah mereka layangkan namun pada akhirnya justru malah berlabuh ke Chelsea.
Rupanya Sterling tergoda dengan proyek ambisius di Stamford Bridge usai Wesley Fofana, Marc Cucurella, Kalidou Koulibaly, dan Pierre-Emerick Aubameyang juga ikut digaet.
Namun pada kenyataanya justru proyek Arsenal yang terlihat lebih sukses. Kini tim asuhan Mikel Arteta tersebut berada di peringkat pertama Liga Inggris dengan baru menelan tiga kekalahan saja dari 24 pertandingan.
Sedangkan Chelsea malah bisa dibilang hancur lebur. Usai memecat Thomas Tuchel dari posisi manajer, Graham Potter yang jadi penggantinya justru lebih buruk.
Meski sudah disokong dengan sejumlah rekrutan mahal dari bursa transfer musim dingin 2023, namun Si Biru justru terhempas di peringkat kesepuluh di Liga Iggris.
Sejak pergantian tahun, baru ada satu kemenangan yang bisa mereka raih dan Raheem Sterling juga kena imbasnya. Performa jebolan akademi Liverpool dan Queens Park Rangers itu turut tercoreng rapor merah.
Hanya ada empat gol dan dua assist yang bisa ia registrasikan dari 18 penampilan di Liga Inggris. Tidak cukup apik untuk membuktikan jika ia pantas dihargai Chelsea sebesar 56,2 juta Euro.
1. Perkaya Opsi Lini Depan
Situasi tersebut akan coba Arsenal ubah dengan membawa Raheem Sterling ke Emirates Stadium pada bursa transfer musim panas 2023 mendatang.
Mikel Arteta sudah sangat mengenalnya sejak masih menjadi asisten manajer di Manchester City selama dua setengah tahun.
Sterling akan sangat berguna bagi Arsenal yang membutuhkan sumber gol tambahan untuk membantu meringankan beban Bukayo Saka dan Gabriel Jesus.
Total sudah 160 gol dan 103 asisist yang Sterling bukukan sejak menjadi pemain profesional di segala ajang dan itu sudah menjadi bukti sahih jika ia adalah predator papan atas.
Meski lebih efektif jika dioperasikan sebagai sayap kiri, namun ia tidak punya masalah untuk dimainkan sebagai sayap kanan atau bahkan penyerang tengah dengan peran yang lebih modern.
Dengan demikian lini depan Arsenal akan semakin dalam dengan kini juga sudah ada Gabriel Martinelli, Leandro Trossard, Jesus, Saka, dan Eddie Nketiah.
Jika Chelsea memang berniat untuk melepas Sterling, maka Arsenal mungki bisa mendapatkannya di rentang harga sekitar 70 juta Euro.
Kontrak panjang hingga Juni 2027 jadi salah satu alasan kenapa pemain 28 tahun itu masih dibanderol sedemikian mahal.
Namun membeli pemain dengan harga tinggi sudah menjadi resiko yang tidak terhentikan dan harus rela dihadapi Arsenal andai mau berprestasi lagi di Liga Inggris maupun ajang manapun.
Menarik untuk menanti apakah Raheem Sterling akan tergoda untuk meninggalkan Chelsea atau tidak di bursa transfer nanti. Terutama dengan prospek ketiadaan malam Liga Champions di sisi barat London pada 2023/2024.
Sumber: Four Four Two