Liga 1: Kecewa, Bobotoh Sayangkan Jadwal Big Match Persija vs Persib Ditunda
INDOSPORT.COM - Bobotoh menyayangkan jadwal Liga 1 Indonesia 2022-2023 antara Persija Jakarta vs Persib Bandung batal bergulir sesuai jadwal. Duel klasik ini terpaksa ditunda serta dijadwal ulang.
Sebelumnya, pertandingan Persija vs Persib Bandung bakal digelar pada Sabtu (4/3/23), namun belakangan malah ditunda dan akan dijadwalkan kembali.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyatakan status pertandingan Persija vs Persib melalui surat bernomor 104/LIB-KOM/III/2023 tertanggal 1 Maret 2023, yang ditandatangani Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno.
Humas Viking Persib Club (VPC), Hendri Darmawan, mengatakan sebagai seorang Bobotoh tentunya ingin pertandingan Liga 1 2022-2023 bisa digelar sesuai rencana.
Pasalnya, saat ini tidak ada force majeure atau kejadian yang terjadi di luar batas kemampuan manusia dan tak dapat dihindarkan, seperti pandemi beberapa tahun lalu.
"Mau profesional gimana sepak bola ini, mau profesional bagaimana liga ini, kalau jadwal saja masih berubah-ubah," kata Ibro, sapaan akrabnya kepada INDOSPORT, Jumat (3/3/23).
"Kalau saya sebagai Bobotoh, inginnya kalau jadwal pertandingan sudah keluar ditentukan tanggal dan waktunya, ya sudah seharusnya digelar saja sesuai jadwal, walupun resikonya tanpa penonton," tambahnya.
PT LIB memutuskan untuk menunda laga ini setelah manajemen Persija mengajukan permohonan penjadwalan ulang. Penyebabnya tak lain adalah mereka tidak bisa menggunakan dua stadion yang diajukan sebagai markas tim.
Persija Jakarta tak mendapatkan izin dari pihak keamanan setempat untuk menggelar pertandingan di Stadion Patriot, Bekasi. Sedangkan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, tak bisa digunakan karena ada konser musik.
SUGBK memang jadi pilihan utama Persija untuk menggelar laga melawan Persib Bandung. Tapi, stadion tersebut sudah dibooking untuk konser Blackpink pada 11-12 Maret nanti.
"Soal GBK ini kan sudah ada pengelolanya. Sepertinya pihak penyelenggara Blackpink sudah memesannya duluan, jadi saat Panpel Persija mengajukan penggunaan GBK sudah tidak bisa," ucap Ibro.
1. Isu Liar
Setelah ada keputusan ditundanya pertandingan Persija, muncul berbagai isu di media sosial terkait alasan ditunda laga tersebut. Mereka punya persepsi masing-masing terkait alasan penundaan El Clasico Indonesia.
"Kemudian yang kedua, di media sosial juga berseliweran juga, bahwa pihak Polda Metro berpeluang memberikan izin asal di Bekasi tanpa penonton," ungkap Ibro.
"Bahwa kemudian berseliweran juga katanya teman-teman The Jakmania, ingin pertandingan dengan penonton, karena ingin membalas kebaikan Bobotoh ketika Persija main di Bandung," ungkapnya.
"Kami dari Viking berterima kasih atas niatan tersebut, tapi di media sosial kan opininya jadi liar jadi memiliki penilaian lain, Persija tak komplet, pemain asingnya nggak bisa main, jadi macam-macam persepsi di media sosial," ujarnya.
Isu yang beredar di media sosial dikhawatirkan bakal berdampak buruk terhadap suporter kedua tim. Untuk itu, Ibro berharap semuanya bisa menyikapi isu tersebut dengan santai.
"Jangan sampai ikhtiar pengurus Viking dan The Jakmania agar tidak ada lagi korban di sepak bola, jadi panas lagi di medsos," pungkasnya.