Kalimat Perpisahan Lampard di Laga Terakhir Chelsea, Ngaku Stres dan Ingin Hiatus
INDOSPORT.COM – Frank Lampard gagal raih hasil maksimal dalam laga terakhirnya menukangi Chelsea pada pekan ke-38 Liga Inggris, Minggu (28/05/23).
Bertanding menghadapi Newcastle United dalam partai terakhir Liga Inggris musim ini, sang tuan rumah Chelsea hanya bisa amankan satu poin usai imbang 1-1.
Tampil dengan dukungan penuh suporter, Chelsea harus tertinggal lebih dulu lewat gol Anthony Gordon pada menit ke-9’.
Beruntung Chelsea berhasil menyamakan kedudukan lewat gol bunuh diri Kieran Trippier menit ke-27’. Skor 1-1 bertahan hingga pertandingan berakhir.
Tambahan satu angka membuat Chelsea tak beranjak dari posisi 12 dengan raihan 44 poin. The Blues pun dipastikan absen tampil di kompetisi Eropa musim depan.
Sementara Newcastle United, hasil imbang membuat mereka bertengger kokoh di peringkat empat klasemen Liga Inggris dengan raihan 71 poin.
The Magpies pun bakal tampil di ajang Liga Champions musim depan, bersama tiga tim lain yakni Manchester City, Arsenal serta Manchester United.
Di pertandingan menghadapi Newcastle semalam, sekaligus jadi partai terakhir Frank Lampard menukangi Chelsea musim ini.
Sebelumnya, mantan pelatih Everton tersebut ditunjuk oleh manajemen The Blues sebagai caretaker pengganti Graham Potter.
Kini setelah kompetisi berakhir, kontrak Frank Lampard sebagai pelatih sementara Chelsea pun resmi berakhir.
1. Istirahat Panjang
Usai lakoni pertandingan terakhirnya bersama Chelsea malam tadi, Frank Lampard mengaku jika dirinya ingin beristirahat terlebih dahulu.
Dirinya menyebut, pekerjaan bersama Chelsea meski hanya beberapa pekan membuatnya cukup stres lantaran tekanan yang berat.
Meski begitu, Frank Lampard tetap merasa senang bisa tetap mendapat sambutan para fans meski sepanjang karier melatihnya bersama The Blues musim ini, tidak berjalan lancar.
Total dari 11 pertandingan Chelsea yang dipimpin oleh Frank Lampard, hanya ada satu kemenangan yang diraih serta menelan delapan kekalahan.
Hasil tersebut membuat Chelsea hampir melorot ke zona degradasi, padahal pada awal musim mereka melakukan belanja besar-besaran di bursa transfer.
"Senang [mengucapkan selamat tinggal kepada fans], saya sangat mengapresiasi mereka. Fans Chelsea memahami posisi sulit kami ketika saya datang ke sini,” ucapnya dilansir Sky Sports.
"Saya akan rehat, sisa musim ini berjalan cukup intens. Saya telah memberikan segalanya, jadi kita lihat apa yang terjadi kedepan," tambahnya.
Chelsea sendiri usai tak dilatih Frank Lampard, telah menunjuk Mauricio Pochettino sebagai pelatih anyar dan akan bertugas pada pramusim mendatang.
Pochettino bergabung dengan Chelsea sebagai pelatih bebas agen, setelah dipecat oleh PSG setahun yang lalu.
Bersama klub Liga Inggris, Chelsea, pelatih asal Argentina tersebut telah menyetujui kesepakatan hingga 2026 dan pengangkatannya akan segera dikonfirmasi.