INDOSPORT.COM – Lagi-lagi kabar duka menyelimuti dunia tinju internasional, setelah petinju asal Amerika Serikat, John Duane VanMeter ditembak dan dibunuh di rumahnya di Texas pada pekan lalu.
Ironisnya, VanMeter tewas dibunuh oleh seorang bocah lelaki berusia 12 tahun yang dikabarkan tengah mecoba untuk merampok rumahnya.
Kejadian itu terungkap setelah kekasih petinju berusia 24 tahun tersebut menghubungi layanan darurat 911 sekitar pukul 20.00 waktu setempat dan mengatakan seseorang mencoba mendobrak pintu dan menembak VanMeter ketika ia membukanya.
Dilansir dari media setempat, KSAT-TV, VanMeter segera dibawa ke rumah sakit. Namun sayangnya nyawanya tak dapat tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Bocah berusia 12 tahun itu kini sudah ditangkap dan didakwa telah melakukan pembunuhan berencana dan ditahan di pusat penahanan khusus remaja. Polisi tidak mengungkapkan motif penembakan tersebut.
VanMeter yang dikenal sebagai sosok pria berhati emas dan memiliki semangat yang luar biasa. Dirinya mulai bertinju secara profesional pada 2016, dengan karier yang tidak begitu mentereng yakni dua kali menang, sekali imbang dan empat kali kalah, dilansir dari BoxRec.
Sebelumnya kabar duka juga menimpa dunia tinju Inggris setelah Tom Bell ditemukan tewas tertembak di sebuah pub di Doncaster, dan hingga saat ini motif pembunuhan juga belum diungkap secara resmi oleh kepolisian setempat.
Terus Ikuti Berita Tinju Lainnya Hanya di INDOSPORT