Luis Nery, Petinju Asal Meksiko Calon Penerus Manny Pacquiao

Selasa, 26 Mei 2020 15:20 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© Ethan Miller/Getty Images
Petinju muda asal Meksiko, Luis Nery disebut-sebut sebagai calon penerus Manny Pacquiao Copyright: © Ethan Miller/Getty Images
Petinju muda asal Meksiko, Luis Nery disebut-sebut sebagai calon penerus Manny Pacquiao

INDOSPORT.COM – Petinju muda asal Meksiko, Luis Nery disebut-sebut sebagai calon penerus Manny Pacquiao lantaran memiliki gaya bertarung yang amat mirip.

Luis Nery merupakan petinju berusia 25 tahun yang merupakan mantan juara gelar kelas bantam WBC pada 2017-2018. Ia juga dianggap sebagai calon petinju yang memiliki karier mentereng di masa depan.

Nery diketahui melakukan debutnya sebagai seorang atlet profesional pada 2012 atau saat usianya baru menginjak 17 tahun, di mana sebelumnya mampu memenangkan 9 pertarungan amatir yang dijalaninya.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Pantera (@luisnerynp) on

Melansir dari laman Boxrec, pria yang berjuluk Pantera itu memiliki catatan rekor fantastis yakni 30-0-0, di mana 24 kemenangannya diraih lewat keputusan TKO/KO.

Kehebatannya tersebut pun membuat Luis Nery dianggap sebagai calon titisan Manny Pacquiao. Hal itu diungkapkan secara langsung oleh Freddie Roach selaku pelatih petinju legendaris asal Filipina.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Pantera (@luisnerynp) on

Pasalnya, Freddie Roach menilai bahwa keduanya memiliki kemiripan dalam gaya bertarung. Nery dan Pacquiao sama-sama bertarung dengan menggunakan tangan kiri, kecepatan dan kekuatan pukulannya pun dinilai hampir mirip dan ia bisa mengikuti jejak seniornya.

“Saat pertama kali meladeni pukulannya dengan punching pad, saya bilang, ‘anak ini sulit dipercaya. Pukulannya luar biasa’. Ia big puncher alami. Untuk kelasnya, ia salah satu petinju terbaik di dunia. Saya rasa ia bisa bertarung di kelas mana saja,” ujar Freddie Roach, dilansir dari laman Ring News24.

“Kecepatannya lebih unggul dari kebanyakan lawannya, dan ia punya tangan sangat cepat serta pukulan sangat kuat. Ia bisa menjadi penerus Pacquiao, seniornya menangkan gelar di 8 divisi yang berbeda berbeda. Nery mungkin tak sebanyak itu. Antara empat hingga enam gelar di kelas berbeda,” tambahnya.

Sekadar informasi, Manny Pacquiao adalah petinju dari benua Asia pertama yang sukses menyabet gelar juara tinju profesional di delapan kelas berbeda, atau petinju kedua di dunia setelah legenda Oscar de la Hoya.

Gelar tersebut meliputi kelas terbang, kelas bantam super/bulu junior, kelas bulu, kelas bulu super/ringan junior, kelas ringan, kelas ringan super/welter junior, kelas welter, dan kelas welter super/menengah junior.