Edgar Gagal Raih Medali, Sekjen PP Wushu Pertanyakan Keputusan Juri

Minggu, 1 Desember 2019 12:00 WIB
Penulis: Prabowo, Fuad Noor Rahardyan | Editor: Yohanes Ishak
© Ronald Seger Prabowo/INDOSORT
Aksi pewushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo di nomor changquan putra di Hall A Word Trade Center (WTC), Manila, Minggu (01/12/19). Sayang Edgar gagal menyumbang medali meski awalnya ditarget emas. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSORT
Aksi pewushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo di nomor changquan putra di Hall A Word Trade Center (WTC), Manila, Minggu (01/12/19). Sayang Edgar gagal menyumbang medali meski awalnya ditarget emas.

INDOSPORT.COM – Sekjen PP Wushu, Ngatino Mento Salim, kecewa dengan keputusan juri di nomor changquan putra SEA Games 2019, Minggu (1/12/19). Pasalnya, pengurangan poin dari juri membuat atlet andalan Indonesia, Edgar Xavier Marvelo, gagal meraih medali.

“Saya kira tidak hanya saya yang kecewa, tetapi juga semua penonton di rumah. Ada nilai yang terkesan dipotong. Padahal, Edgar Xavier bermain sangat luar biasa. Para juri seperti ingin mencari kesalahan Edgar yang tidak ada,” ucap Ngatino kepada INDOSPORT.COM.

“Akhirnya, mereka mencari kesalahan dalam hal waktu. Ada gerakan yang seharusnya tidak lebih dari dua detik tetapi (dinilai) lebih dari itu. Aspek waktu adalah satu-satunya yang tidak bisa diprotes,” lanjutnya.

Kegagalan Edgar dalam ajang ini memang cukup menyakitkan. Pasalnya, ia harus puas duduk di peringkat keempat dengan 9.59 poin. Ia hanya terpaut 0.01 poin dari Tran Xuan Hiep (Vietnam) yang meraih perunggu.

Adapun medali emas dan perak changquan putra masing-masing direbut oleh Yong Yi Xiang (Singapura) dengan 9.70 poin dan Wong Wen Son (Malaysia) dengan 9.68 poin. Dengan hasil itu, Edgar dinilai Ngatino tengah mengalami kekecewaan besar.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by INDOSPORT.com (@indosportdotcom) on

“Tak hanya kami semua, Edgar pun pasti kecewa. Kami selaku PP Wushu memohon maaf karena tidak ada medali dari wushu untuk hari ini. Tetapi, Edgar masih punya peluang merebut medali besok,” tutup Ngatino.

Edgar Xavier Marvelo sendiri ialah juara dunia wushu nomor changquan putra pada Oktober 2019 lalu. Selain itu, pria kelahiran 1998 ini juga menjadi peraih medali perak Asian Games 2018. Kekalahan di level Asia Tenggara ini tentu sangat disayangkan.