Seorang atlet judo asal Israel, Tal Flicker, memenangkan medali emas dalam kejuaraan Abu Dhabi Grand Slam di divisi half-lightweight pria, Kamis (26/10/17) kemarin. Namun bukan prestasinya yang meramaikan media internasional, melainkan perlakuan yang diterimanya saat naik podium.
Panitia menolak untuk mengibarkan bendera Israel dan tidak memutarkan lagu kebangsaannya yang berjudul "Hatikvah" saat Flicker berada di podium. Sebagai gantinya, panitia memutar lagu resmi dari Federasi Judo Internasional (IJF) dan mengibarkan bendera IJF.
Israeli judoka Tal Flicker won a gold medal at #JudoAbuDhabi2017! No Israeli anthem or flag. A disgrace to the spirit of sports. pic.twitter.com/XiP1YrwBms
— Embassy of Israel (@IsraelinUSA) October 26, 2017
Akhirnya, Flicker pun menggumamkan lagu "Hatikvah" secara diam-diam di atas podium sembari lagu ofisial IJF diputar.
"Itu aneh. Israel adalah negara saya dan saya bangga berasal dari sana. Saya bernyanyi Hatikvah karena saya tak tahu lagu lainnya, itu adalah lagu kebangsaan saya," tutur atlet berusia 25 tahun tersebut saat diwawancara CNN.
Flicker sendiri sudah mengantisipasi hal seperti ini akan terjadi, mengingat Uni Emirat Arab dan negaranya tak memiliki hubungan diplomatik. Panitia turnamen pun telah memaksa kontingen Israel untuk memakai seragam judo tanpa atribut apapun yang menunjukkan identitas negara asalnya.
"Tak ada yang lebih manis ketimbang momen juara. Dengan atau tanpa bendera, saya akan menghadapi kesulitan dan lawan di hadapan saya. Kami akan melakukan apa pun demi ke Abu Dhabi dan berakhir di podium," tulis Flicker dalam akun Facebook sebelum turnamen.
Shameful for @intjudofed - Israel flag and anthem outlawed at tournament, champion Tal Flicker sings Hatikva anyway https://t.co/hr46ohedaf pic.twitter.com/fvEW49o9Of
— Luke Tress (@luketress) October 26, 2017
Sebelumnya di hari yang sama, atlet Israel lainnya, Gili Cohen, memenangkan medali perunggu di divisi half-lightweight wanita. Panitia juga menaikkan bendera IJF, alih-alih bendera Israel.