Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso keluar sebagai juara usai berhasil mengungguli rekan sepabrikannya, yakni Jorge Lorenzo pada balapan GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (29/10/17) lalu.
Kemenangan pria asal Italia itu banyak mendapat kritik dari netizen, karena Jorge Lorenzo 'dengan' sengaja membiarkan Dovizioso untuk finish pertama pada balapan tersebut. Tak terima akan tudingan tersebut, Dovizioso buka suara.
Andrea Dovizioso berhasil menjadi yang pertama di balapan GP Sepang.Pembalap 31 tahun itu mengatakan kalau dirinya tidak pernah meminta rekan tim Ducati-nya itu untuk memuluskan langkahnya menjadi yang tercepat pada balapan di Grand Prix Malaysia tersebut.
"Saya tidak tahu apa-apa tentang ini, karena saya bukan pembalap politik," kata Dovizioso seperti dinukil motorsport.com. "Saya bukan orang yang pergi untuk berbicara dengan bos tentang hal-hal ini."
"Saya seorang olahragawan dan kemenangan harus diraih. Saya tidak meminta Ducati untuk melakukan apapun," tambah pembalap dengan tinggi 167 cm tersebut.
"Kami tidak mengadakan pertemuan apapun (mengenai balapan di Malaysia), saya hanya berkonsentrasi untuk mendapatkan 25 poin dalam kondisi apapun yang kami hadapi," tandasnya.
It ain't over 'til it's over! #NeverSayNever 🙌#MalaysianGP pic.twitter.com/1zqafGqSQq
— MotoGP™🏁 (@MotoGP) October 29, 2017
Kemenangan ini memberikan Dovizioso tambahan 25 poin, sehingga kini ia berada di posisi kedua klasemen dengan raihan 261 poin. Belum mampu menggeser Marc Marquez yang berada di puncak klasemen dengan raihan 282 poin.
Melihat hasil balapan yang ada, pertarungan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2017 nampaknya akan terus belanjut di seri terakhir GP Valencia yang akan dihelat akhir pekan depan.