Menang dalam 5 Set, Federer Ungkap Penyesalan Terbesarnya

Jumat, 1 September 2017 17:16 WIB
Penulis: Frederica | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© getty images
Roger Federer. Copyright: © getty images
Roger Federer.

Roger Federer berhasil mengamankan satu tiket ke babak 32 besar setelah mengalahkan Mikhail Youzhny dalam 5 set yang berakhir 6-1, 6-7 (3-7), 4-6, 6-4, dan 6-2 dalam ajang Amerika Terbuka. Namun, kemenangan yang diperolehnya itu nyatanya memendam penyesalan besar dalam diri sang petenis.

Mengutip dari Metro (01/09/17), petenis ranking 3 dunia itu mengungkapkan bahwa dirinya merasa frustasi karena tidak bisa memimpin dua set awal. Pada set pertama, petenis berusia 36 tahun itu mampu mengalahkan lawannya dengan skor meyakinkan yaitu 6-1.

Sayangnya, pada set kedua, dirinya sempat kehilangan konsentrasi sehingga membuat Youzhny mampu memperoleh kemenangan.

© Indosport
Roger Federer. Copyright: IndosportRoger Federer.

"Saya pikir saya mendapat keuntungan dari head to head saya di tahap awal. Seharusnya saya bisa memanfaatkan keuntungan saat 6-1,4-2. Saat set kedua itu, saya tidak peduli apakah saya menang lebih awal atau tidak, tapi saya harus menang bagaimanapun caranya. Di situlah penyesalan terbesar saya. Saya tidak mendapatkan dua set awal," jelas petenis asal Swiss itu.

"Dengan dua set awal itu, saya akan bisa menang dalam tiga atau empat, itulah pendapat saya. Dia (Youzhny) tidak mempunyai servis yang bisa secara konsisten menempatkan saya di bawah tekanan pada tahap itu. Saya seharusnya bisa bermain lebih leluasa."

© Twitter/Wimbledon
Roger Federer di babak final Wimbledon 2017. Copyright: Twitter/WimbledonRoger Federer.

Sementara itu, ini merupakan kali pertama Federer menjalankan pertandingan yang panjang hingga lima set dalam dua babak pertama di pertandingan Grand Slam, dilansir BBC (01/09/17). Hal itulah juga disinyalir menjadi alasan sang pemain merasa menyesal.

Meskipun ada rasa penyesalan dalam diri sang petenis, Federer tentu merasa bersyukur karena bisa melaju ke babak berikutnya. Pada babak 32 besar nanti, pria kelahiran 8 Agustus 1981 tersebut akan melawan petenis Spanyol, Feliciano Lopez pada Sabtu (02/09/17) pukul 10.00 WIB.