x

Huang Yaqiong Hancur Lebur di Korea Open 2022, Bakal Rujuk dengan Zheng Siwei?

Sabtu, 9 April 2022 16:42 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
Direktur Asosiasi Bulutangkis China (CBA), Zhang Jun, sikapi kegagalan wakilnya di Korea Open 2022, termasuk lempar sinyal rujuknya Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

INDOSPORT.COM –  Direktur Asosiasi Bulutangkis China (CBA), Zhang Jun, menyikapi kegagalan wakilnya di Korea Open 2022, termasuk lempar sinyal rujuknya Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Diketahui,  turnamen bulutangkis Korea Open 2022 adalah rangkaian BWF World Tour Super 500 yang digelar pada 5-10 April 2022 di Palma Stadium, Suncheon, Jeonronamdo, Korea Selatan.

Baca Juga

China adalah salah satu negara partisipan di turnamen bulutangkis berhadiah USD360 ribu atau sekitar Rp5,1 miliar tersebut.

Dengan materi pemain yang dimiliki, sayangnya China hanya mengirimkan 6 pemain saja. Pada sektor tunggal putri, China diwakili Chen Yufei, Wang Zhiyi, dan Han Yue.

Pada sektor tunggal putra, China hanya diwakili dua pebulutangkis muda, Li Shifeng dan Weng Hong Yang. Serta satu wakil ganda campuran Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong.

Baca Juga

Sayangnya, China hanya bisa menempatkan satu wakilnya di babak semifinal Korea Open 2022 melalui tunggal putraWeng Hong Yang.

Hal itulah yang cukup membuat Zhang Jun selaku kepala pelatih di pelatnas Asosiasi Bulutangkis China (CBA) bersuara. Termasuk menyikapi kekalahan ganda anyar mereka, Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong.

Meski terbilang baru dipasangkan dalam debut di German Open 2022, namun Huang Yaqiong sejatinya adalah pemain senior dengan segudang pengalaman.

Baca Juga

Bahkan Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong sempat meraih gelar runner up dalam debut di German Open 2022 (8-13 Maret) lalu. Sayangnya, konsistensi mereka tak berjalan cukup apik.

Mereka bahkan tumbang dari Tan Kian Meng/Lai Pei Jing di perempat final Korea Open 2022. Pasca kekalahan itu, Zheng Siwei/Huang Yaqiong kembali rujuk di Thailand Open 2022 pada Mei mendatang.  


1. Perombakan Zheng Siwei/Huang Yaqiong adalah Sebuah Blunder?

Zheng Siwei/Huang Yaqiong dikabarkan rujuk di Thailand Open 2022 pada Mei mendatang.

Ya, pada awal tahun 2022, Asosiasi Bulutangkis China yang dipimpin Zhang Jun memutuskan untuk melakukan perombakan ganda campuran ranking 2 dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.

Debut di German Open 2022, Zheng Siwei dipasangkan dengan Zhang Shu Xiang. Sedangkan Huang Yaqiong dipasangkan dengan Ou Xuan Yi.

Baca Juga

Perombakan itu juga berlaku untuk beberapa pasangan China lainnya.  Namun tentunya cukup menyita perhatian adalah pembongkaran Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan status masih jadi ranking 2 dunia.

Saat itu Zhang Jun berpendapat bahwa pemisahan Zheng Siwei/Huang Yaqiong adalah bentuk persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.

Karena faktanya, saat Olimpiade Paris 2024 mendatang, Huang Yaqiong berumur 30 tahun, dan itu dianggap ‘tidak muda lagi’ bagi seorang atlet bulutangkis.

Baca Juga

“Pemisahan Zheng Siwei/Huang Yaqiong bukan karena kekuatan mereka saat ini menurun. tetapi untuk proyeksi Olimpiade Paris 2024,” kata Zhang Jun, Kepala Pelatih CBA melansir laman Aiyuke.

“Mereka sekarang dapat bermain selama setengah tahun atau satu tahun, tapi mereka masih harus bermain untuk mempertimbangkan siklus Olimpiade Paris,” imbuh Zhang Jun.

Namun, sepertinya keputusan itu membuat Zhang Jun goyah saat ini. Karena dari sektor ganda campuran, hasil terbaik hanyalah runner up di 3 turnamen terakhir.  Termasuk kegagalan Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong di Korea Open 2022.

Baca Juga

Melansir laman Sohu, untuk itulah, pada ajang Thailand Open 2022 pada 17-22 Mei mendatang, pasangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong akan rujuk.

Hal inilah yang dibahas dalam Sohu, jika Zhang Jun disinyalir merasa blunder karena membongkar Zheng Siwei/Huang Yaqiong terlalu dini.  Disebutkan pula, China bidik 5 gelar di Thailand Open 2022.


2. Performa Zheng Siwei Dapat Sorotan Legenda Bulutangkis China

Performa Zheng Siwei yang menurun, dapat sorotan dari legenda bulutangkis Cai Yun.

Terlepas dari kegagalan Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong di Korea Open 2022 hingga wacana Zhang Jun untuk menyatukan kembali Zheng Siwei/Huang Yaqiong di Thailand Open 2022, ada hal menarik lainnya.

Tak lain karena performa Zheng Siwei mendapatkan sorotan dari legenda bulutangkis China sekaligus juara dunia 4 kali, Cai Yun.

Melansir laman Aiyuke, Cai Yun menganggap bahwa Zheng Siwei telah mengalami krisis kepercayaan diri usai kandas beruntun dalam turnamen yang diikuti.

Diawali dari kandasnya Zheng Siwei/Huang Yaqiong atas Wang Yilyu/Huang Dong Ping di final Olimpiade Tokyo. Hal itu berlanjut dengan kekalahan di Kejuaraan Dunia 2021 dan All England 2022.

“Tidak ada keraguan saya katakan bahwa kekalahan di pertandingan akan memukul Zheng Siwei/Huang Yaqiong lagi,” ucap Cai Yun mengomentari kekalahan Zheng Siwei/Huang Yaqiong di All England 2022.

“Meskipun permainan Zheng Siwei/Huang Yaqiong mash menarik, Zheng/Huang telah kehilangan semangatnya yang dulu,” sambung Cai Yun.

Baca selengkapnya: Performa Monoton, Zheng Siwei Diminta Legenda Tak Tergantikan China ini Berguru ke Hendra Setiawan

BulutangkisZheng Siwei/Huang YaqiongBerita BulutangkisAsosiasi Bulutangkis China (CBA)Zhang JunKorea Open 2022

Berita Terkini