Timnas Indonesia U-19 harus mengumbur mimpi tampil di babak final Piala AFF U-18 usai kalah 2-3 dari Thailand lewat babak adu penalti, Jumat (15/09/17) di Stadion Thuwunna, Yangon. Hasil tersebut pun ditanggapi dengan permintaan maaf dari pelatih Skuat Garuda Nusantara, Indra Sjafri.
Menurut Indra Sjafri, para pemain Timnas U-19 telah bermain dengan baik meski hanya diperkuat 10 pemain sejak awal babak kedua. Sayangnya, penyelesaian akhir yang kurang baik harus membuat Egy Maulana Vikri dkk menjalani babak adu penalti yang berujung pada kekalahan.
"Saya berterima kasih atas perjuangan pemain. Kita dari babak kedua mulai bermain 10 orang dan kami banyak peluang, tapi gagal tercipta gol. Minta maaf dan terima kasih banyak dukungan masyarakat Indonesia," ujar Indra Sjafri usai laga.
- 4 Fakta yang Harus Diketahui soal Striker Anyar AC Milan Andre Silva
- 4 Aspek Jadi Kekuatan Timnas U-16 di Kualifikasi Piala Asia U-16 2018
- 4 Fakta Ini Indikasikan Timnas U-19 Bisa Juara Piala AFF
- Menpora Berharap Sukses Rafli Mursalim di Timnas U-19 Menular ke Santri Lain
- Kisah Pilu Rafli Mursalim Sebelum Jadi Predator Timnas U-19 di Piala AFF U-18
- Rafli Mursalim, Santri Tangsel Pencipta Gol ke-8 Timnas
Sementara itu, Indra Sjafri juga angkat bicara mengenai keputusan mempercayakan algojo penalti kepada lima pemain di mana tiga diantaranya merupakan pemain belakang. Menurut mantan pelatih Bali United tersebut, hal itu memang sudah direncanakan sebelumnya bahkan mereka sudah melakukan latihan sejak jauh hari.
"Penalti pun sudah kami siapkan sejak TC di Yogyakarta dan Karawaci. Penendang pilihan kita ada 5 awalnya, tapi 1 cedera maka kami ganti," tutur Indra Sjafri.
Sebagai informasi, pada babak adu tendangan penalti vs Thailand sore tadi, para penendang Indonesia kurang apik dalam mengeksekusi tendangannya. Muhammad Iqbal, Nurhidayat, dan Rifad Marasabessy gagal menunaikan tugasnya dengan sempurna.
Dengan kekalahan kali ini, Timnas Indonesia U-19 masih berkesempatan meraih tempat ketiga. Skuat Garuda masih menunggu pertandingan Malaysia vs Myanmar untuk mengetahui siapa calon lawannya.