Liverpool Menuju Quadruple, Siap Kangkangi 2 Raksasa 'Gagal' Liga Inggris

INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris, Liverpool, sedang di ambang gelar quadruple bersejarah yang bisa mereka ukir musim ini.

Meski bukan misi mudah, hasrat memenangkan empat gelar sekaligus dalam satu musim juga bukan hal mustahil. Apalagi, dengan situasi saat ini yang terbilang cukup positif bagi The Reds.

Sampai tulisan ini dibuat, Liverpool bertengger di peringkat dua klasemen sementara Premier League Liga Inggris dengan raihan 69 poin dari 29 pertandingan.

Jordan Henderson dkk berhasil menempel ketat Manchester City yang saat ini berada di puncak (70 poin). Tidak ayal, hal ini pun membuat persaingan di posisi dua teratas klasemen makin sengit dan keras.

Namun Liverpool punya modal yang bagus berkat tren positif mereka di lima laga terakhirnya di semua kompetisi.

Sapu bersih kemenangan, para pemain Jurgen Klopp menorehkan catatan yang lebih baik ketimbang Manchester City.

Pasalnya, Manchester City di lima pertandingan terakhir mereka hanya menorehkan tiga kemenangan, sementara sisanya masing-masing satu kali imbang dan satu kali kalah.

The Citizens secara mengejutkan main imbang kontra Sporting Lisbon di leg kedua 16 besar Liga Champions. Padahal sebelumnya, mereka membabat wakil Portugal itu dengan skor 5-0.

Kini dengan sembilan jadwal tersisa di Liga Inggris, Liverpool wajib memastikan tidak boleh kehilangan poin cuma-cuma, sembari berharap Manchester City bakal tergelincir di sejumlah pertandingan mereka.

Ya, harapan Liverpool untuk kembali memenangkan Liga Inggris musim ini masih terbuka sangat lebar dengan selisih poin yang ketat dengan Manchester City.

1. Para Penjegal Sudah Menanti

Peluang Liverpool mencetak quadruple bersejarah bagi tim-tim Inggris pun hanya tinggal menunggu waktu, sembari diisi ikhtiar yang maksimal.

Selain memepet di posisi runner-up Liga Inggris, mereka juga masih bertahan di dua kompetisi besar yakni Liga Champions dan Piala FA, dengan trofi Carabao Cup sudah dalam genggaman.

Meraih quadruple memang misi sulit yang mungkin juga diidan-idamkan Jurgen Klopp sebelum pergi dari Liverpool.

Dan Manchester City adalah bagian penting dari perjalanan penting tersebut, lawan yang harus mereka hempaskan karena menghalangi jalan.

Bagaimana tidak? Tim asal Manchester ini bak sudah menanti Liverpool di depan mata pada bulan April nanti.

Mereka akan saling berhadapan di laga krusial Liga Inggris pada 10 April, kemudian dilanjut semfinal Piala FA sekitar enam hari kemudian.

Bukan hanya itu, jalan Liverpool pun terbilang tidak mudah untuk menjaga asa juara. Pasalnya, jadwal pertandingan mereka begitu ketat dengan calon lawan yang diprediksi sulit ditaklukkan.

Terlepas dari Benfica yang akan mereka tantang di perempat final Liga Champions, begitu pula Manchester City, Liverpool juga akan berjumpa Manchester United dan Tottenham Hotspur jelang akhir musim.

Tentu patut dinanti akan seperti apa ‘medan perang’ Liverpool mulai akhir Maret hingga bulan Mei mendatang.

Namun yang jelas, jika berhasil meraih quadruple yang sulit itu, Liverpool otomatis mengangkangi dua raksasa Inggris yang pernah nyaris meraihnya pada masa lampau.

2. Bisa Kangkangi Dua Raksasa Gagal

Quadruple bagi tim-tim Inggris sendiri meliputi empat trofi bergengsi yang dimenangkan dalam satu musim, yakni Premier League, Liga Champions, Carabao Cup, dan Piala FA.

Seperti disebutkan sebelumnya, Liverpool telah menggondol Carabao Cup atau Piala Liga Inggris 2022, usai menghajar Chelsea di partai final beberapa waktu lalu.

Kini tersisa tiga gelar yang harus Jurgen Klopp raih.

Menurut catatan sejarah, belum ada tim Inggris yang berhasil meraih quadruple prestisius tersebut. Tapi kalau nyaris, ada.

Mereka adalah Manchester City era Pep Guardiola (2018-2019) dan Manchester United era Sir Alex Ferguson (1998-1999). Mari mulai dengan yang terdekat dulu.

Musim 2018-2019 memang begitu luar biasa bagi Manchester City yang pada waktu itu mengungguli Liverpool untuk gelar Premier League.

Mereka juga menekuk Chelsea untuk trofi Carabao Cup serta membabat habis Watford di Piala FA. Hanya saja, anak-anak asuh Pep Guardiola tidak dinaungi keberuntungan di Liga Champions.

Lumayan jauh dari partai puncak, Manchester City terhempas di fase perempat final oleh Tottenham Hotspur, yang kemudian dikalahkan juara lima kali, Liverpool, di Wanda Metropolitano untuk gelar ke-6 mereka.

Sementara itu, Manchester United 1998-1999 dikenal dengan musim treble-nya, memenangkan gelar Premier League, Piala FA, dan Liga Champions.

Namun langkah Edward Sheringham dkk di Piala Liga Inggris yang saat itu dikenal dengan nama Worthington Cup harus terhenti di perempat final oleh Tottenham Hotspur.