x

Gagal Menang Lagi, 3 Bintang AC Milan Ini Wajib Dicadangkan demi Jaga Asa Scudetto

Senin, 11 April 2022 14:22 WIB
Editor: Subhan Wirawan
Kembali tuai hasil minor di pertandingan teranyar Liga Italia, AC Milan bisa lakukan rotasi skuat dengan menepikan tiga pemain berikut dari starting line up.

INDOSPORT.COM – Kembali menuai hasil minor di pertandingan teranyar Liga Italia, AC Milan bisa coba lakukan rotasi skuat dengan menepikan tiga pemain berikut dari starting line up laga selanjutnya.

Pada lanjutan pekan ke-32 Liga Italia hari Minggu (11/04/22) kemarin, AC Milan sebagai pemuncak klasemen sementara tak mampu amankan poin penuh saat hadapi Torino.

Baca Juga

Bertandang ke Stadion Olimpico, AC Milan sebagai tim tamu terlihat kesulitan menembus pertahanan rapat Torino sepanjang 90 menit.

Terbukti, dari 14 tembakan yang dilepaskan AC Milan ke lini belakang Torino, hanya tiga yang mampu mengenai sasaran.

Apesnya, tak satupun dari upaya AC Milan tersebut yang berhasil berbuah gol dan membuat skuat Rossoneri harus pulang dengan satu poin.

Ini merupakan kali kedua buat AC Milan gagal meraih kemenangan di Liga Italia sepanjang bulan April.

Baca Juga

Sebelum ditahan imbang Torino, skuat asuhan Stefano Pioli tersebut juga tak mampu amankan poin penuh kala berjumpa Bologna.

Bertanding di depan pendukung sendiri, AC Milan hanya bisa bermain imbang tanpa gol atas Bologna di pekan ke-31.

Tambahan satu poin dari markas Torino, masih membuat AC Milan kokoh di puncak klasemen sementara Liga Italia.

Baca Juga

Namun, AC Milan kini hanya berjarak satu angka dari Inter Milan yang berada di tempat kedua. Posisi AC Milan bahkan bisa dikudeta Inter, lantaran sang rival sekota masih mempunyai satu laga tunda.

Berkaca dari dua pertandingan terakhir, AC Milan bisa melakukan rotasi skuat lantaran ada beberapa pemain inti yang terlihat tampil kurang optimal dan wajib dicadangkan pada laga berikutnya.

Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas, tiga bintang AC Milan yang wajib menyingkir dari starting line up demi putus tren tak pernah menang Rossoneri:


1. Olivier Giroud

Pemain AC Milan Alexis Saelemaekers dan Olivier Giroud terlihat sedih setelah pertandingan REUTERS-Massimo Pinca

Nama pertama adalah Olivier Giroud. Penyerang gaek asal Prancis ini memang sempat jadi tumpuan AC Milan dalam mencetak gol, namun di beberapa pertandingan terakhir Giroud tampak alami penurunan performa,

Teranyar, Olivier Giroud kembali mandul dan tak bisa cantata nama di papan skor saat AC Milan ditahan imbang Torino.

Baca Juga

Sepanjang 90 menit di lapangan, Olivier Giroud hanya bisa lepaskan dua tembakan dengan satu yang bisa mengarah ke gawang.

Ditambah laga melawan Torino, Olivier Giroud tercatat sudah absen jaringkan bola ke gawang lawan sebanyak empat pertandingan.

Memang AC Milan tidak memiliki opsi striker lain di skuatnya, namun jika melihat statistik Olivier Giroud yang sedang menurun, mungkin tim pelatih bisa coba mengistirahatkannya di pekan depan.

Baca Juga

Sebagai pengganti, AC Milan bisa coba memberi debut Marko Lazetic atau mencoba memainkan Daniel Maldini di posisi false nine.

Brahim Diaz
Berikutnya ada Brahim Diaz. Gelandang asal Spanyol ini juga tampil buruk dalam beberapa laga terakhir, serta kerap jadi biang keladi kegagalan AC Milan raih kemenangan.

Di pertandingan melawan Torino, pemain yang dipinjam dari Real Madrid tersebut bahkan hanya bermain 55 menit sebelum akhirnya ditarik keluar pada babak kedua.

Baca Juga

Ditempatkan sebagai gelandang serang, Brahim Diaz tak mampu berikan satupun umpan kunci yang bisa memudahkan lini depan AC Milan mencetak gol.

Selain itu, Brahim Diaz juga hanya bisa melakukan 4 kali umpan akurat, alias yang terendah dibandingkan para gelandang tengah lain.


2. Cari Kreator Serangan Lain

Penyerang Torino, Andrea Belotti dengan Rafael Leao dari AC Milan REUTERS-Massimo Pinca

Dari statistik tersebut, AC Milan yang wajib memburu kemenangan demi putus tren negative, bisa coba mencadangkan Brahim Diaz di pekan selanjutnya.

Posisi Brahim Diaz bisa diganti Rade Krunic atau Daniel Maldini yang memang jadi pelapis di sektor gelandang serang.

Baca Juga

Davide Calabria
Terakhir adalah Davide Calabria. Wingback berusia 22 tahun ini sejatinya cukup baik dalam bertahan, namun ada satu kelemahan yang membuatnya layak dicadangkan pada laga berikutnya.

Meski kokoh dalam bertahan, Davide Calabria kerap lambat maju untuk membantu serangan. Padahal, taktik Stefano Pioli bergantung pada kekuatan overlap para wingback untuk berikan umpan silang.

Davide Calabria memang pernah melakukan overlap, namun dirinya sering telat menutup celah yang ia tinggalkan sehingga serangan counter attack lawan kerap membahayakan gawang AC Milan.

Jika Stefano Pioli mau, sisi wingback kanan AC Milan bisa coba ia ganti dengan Pierre Kalulu. Meski saat ini Kalulu lebih sering bermain sebagai center back, namun pemain asal Prancis itu punya kecepatan lebih saat berakselerasi.

Nantinya, sisi bek tengah yang ditinggalkan Pierre Kalulu bisa diisi oleh pemain muda Matteo Gabbia yang di laga kemarin sudah tampil sebagai pengganti.

AC MilanTorinoLiga ItaliaTRIVIABerita Liga Italia

Berita Terkini