Waduh, Paulo Scaroni Akui Rencana Transfer AC Milan Macet Usai Dipegang RedBird
INDOSPORT.COM – Klub Liga Italia, AC Milan, masih harus bergelut dengan kegelisahannya akibat rencana transfer yang macet selepas RedBird mengakuisisi kepemilikan Rossoneri.
Perusahaan besar asal Amerika Serikat, RedBird secara resmi telah menjadi pemilik baru raksasa Liga Italia, AC Milan, setelah Elliott Manajemen memutuskan untuk melepas Rossoneri.
Dengan pemiliknya yang baru, AC Milan dikabarkan akan mendapatkan sokongan dana cukup besar untuk mengikuti aktivitas pada bursa transfer musim panas ini.
Setidaknya RedBird Capital telah menyiapkan dana sekitar 100 juta euro yang dirasa mampu untuk membuat AC Milan mampu mendatangkan pemain-pemain idaman mereka.
Dana sebesar itu dirasa cukup untuk meregenerasi para penyerangnya yang kini telah memasuki usia uzur. Selain itu, mereka juga harus mempersiapkan pengganti Alessio Romagnoli dan Franck Kessie.
AC Milan sejatinya sudah dikaitkan beberapa pemain yang masuk dalam ‘list belanja’ mereka pada bursa transfer musim ini.
Namun, Rossoneri harus menerima fakta bahwa mereka tidak bisa serta-merta menggunakan dana yang bakal diperoleh AC Milan dengan leluasa.
Menurut kabar yang beredar, AC Milan secara bersamaan harus menjual bintang mereka untuk mendapatkan pemain baru di bursa transfer kali ini.
Hal ini tentu saja membuat harapan AC Milan untuk merombak skuadnya perlahan kian menjadi pupus, sebab mereka harus mampu menyeimbangkan neraca keuangan musim ini.
Terkait dengan seretnya keterlibatan AC Milan dalam bursa transfer pun juga diakui oleh sang Presiden, Paulo Scaroni.
1. Rencana Transfer AC Milan Menemui Kemacetan
Menurut laporan dari Sempre Milan, Paulo Scaroni mengakui bahwa rencana transfer AC Milan mengalami kemacetan semenjak RedBird menjadi pemilik baru Rossoneri.
Sang Presiden saat ini dilaporkan tengah berusaha untuk meminimalisir kemungkinan AC Milan kehilangan beberapa target pembelian mereka.
Ia menaruh banyak perhatian untuk menyongsong pelaksanaan Liga Italia musim 2022/2023 nanti dan menilik potensi yang mungkin akan menjadi kebangkitan AC Milan.
Berdasarkan laporan tersebut, saat ini AC Milan terus dikaitkan dengan kedatangan beberapa pemain, seperti Sven Botman dan Renato Sanches dari Lille hingga Nicolo Zaniolo dari Roma.
Namun, dari daftar pemain yang dikaitkan itu, tampaknya hanya akan menjadi sebuah rumor. Jika memang kesepakatan akan terjadi, mereka akan berpacu dengan keterbatasan waktu bursa transfer.
Selain itu, para pemain yang menjadi target pembelian AC Milan pada jendela transfer musim ini memiliki kemungkinan akan direbut dari Maldini dan Massara.
Dalam wawancara bersama Parlemen Rai GR, Paulo Scaroni tanpa ragu mengungkapkan kemacetan AC Milan di bursa transfer kali ini.
“Tidak ada keraguan bahwa perubahan kepemilikan menunda banyak hal dan menciptakan kerumitan yang tidak ada di sana (AC Milan),” ungkap Paulo Scaroni.
“Anda mengatakan kami telah kehilangan begitu banyak peluang, saya tidak tahu.”
“Kami kehilangan banyak kesempatan, ketika saya membaca koran, saya tidak melihat lusinan transaksi yang selesai tetapi lusinan rumor.”
“Kami di Milan memiliki kebiasaan lebih tertutup daripada yang lain, dan ini karena Maldini dan Massara,” pangkasnya.
2. AC Milan Masih Harus Terikat dengan Dilemanya
Melihat dilema bursa transfer sang juara bertahan Liga Italia musim lalu, AC Milan, yang meski dapat sokongan dana ratusan juta euro namun masih harus jual beberapa bintang untuk rekrut pemain anyar.
AC Milan sendiri jelang bergulirnya kompetisi Liga Italia musim depan, jadi salah satu tim yang digadang-gadang bakal belanja besar sepanjang bursa transfer.
Pasalnya, AC Milan sudah resmi mendapat investor baru setelah Elliott Management selaku pemegang saham mayoritas baru saja menjual Rossoneri ke pihak RedBird Capital asal Amerika Serikat.
Baca selengkapnya: Dilema AC Milan: Dapat Dana Ratusan Juta, Tapi Harus Jual Bintang Demi Rekrut Pemain Anyar