'Trauma' Kehilangan Sven Botman, AC Milan Ingin Habis-habisan untuk Renato Sanches
INDOSPORT.COM - Jendela transfer musim panas dan kondisi finansial yang mulai menunjukkan perbaikan tampaknya tidak ingin disia-siakan oleh jawara Liga Italia, AC Milan.
Setelah dipastikan kehilangan Sven Botman, kali ini Rossoneri benar-benar kembali fokus untuk mengikat Renato Sanches,
Meskipun finansial klub sudah sedikit membaik, tetap saja anggaran minim masih harus dihidupi AC Milan dalam menggaet pemain. Namun, tampaknya AC Milan akan sedikit memaksakan diri.
Milan tetap ngotot untuk memboyong Renato Saches. Renato sendiri sudah menjadi incaran AC Milan sejak bursa transfer musim dingin yang lalu.
Dilansir dari Calciomercato, kegagalan Sven Botman tampaknya membuat Rossoneri ingin memaksimalkan pembeliannya ke Renato Sanches. Botman gagal mendarat ke San Siro karena adanya tawaran yang lebih tinggi dari Newcastle United.
Berdasarkan kabar yang beredar, Botman sebenarnya memang menjadi salah satu target utama Paolo Maldini dan Ricky Massara, tetapi ia menjadi sulit dijangkau karena ada Newcastle United yang memiliki daya beli yang jauh lebih besar dibanding Milan.
Menyadari akan hal ini, Milan tentu tidak ingin terus-terusan terjebak pada satu pemain incaran. Dilansir dari SempreMilan, Renato Sanches masih dipandang sebagai kekuatan ideal untuk lini tengah AC Milan.
Bahkan kesepakatan antara keduanya digadang sudah mencapai pada kesepakatan pribadi. Namun, ketakutan AC Milan tampaknya tetap akan terwujud. Mereka tampaknya tetap harus bersiap jika suatu saat keadaannya akan seperti Sven Botman.
1. Disaingi PSG
AC Milan tampaknya benar-benar harus bersiap jika incarannya akan lenyap lagi. Pasalnya, PSG ikut nimbrung soal urusan transfer Renato Sanches.
Jika melihat finansial di antara kedua tim, jelas raksasa Ligue 1 tersebut lebih unggul jauh dibanding AC Milan. Meski begitu, AC Milan masih memiliki legenda dengan daya tawar yang mampu memengaruhi keputusan pemain asal Portugal tersebut.
PSG saat ini memang sedang terus membangun skuadnya agar mimpi-mimpinya yang besar semakin terwujud. Terlebih pada beberapa tahun belakangan ini mereka kerap kali disandingkan dengan persaingan menjadi jawara Liga Champions.
Tentunya, hal itu adalah mimpi yang akan terus dihidupkan PSG. Maka dari itu, memperkuat skuad mereka adalah pilihan yang wajib mereka lakukan.
Renato Sanhes pada Mei lalu sebenarnya sudah mendarat di kota Milan dan berkunjung ke fasilitas AC Milan. Namun, keberalihan kepemilikan ke RedBird justru membuat jatah belanja Milan kembali pas-pasan.
AC Milan sendiri pun tetap masih meyakini bahwa mereka dapat mengontrak Renato Sanches meskipun mereka tidak menaikkan tawaran mereka.
Artinya, Rossoneri masih tetap berharap bahwa mereka mampu menutup bayaran sang pemain di angka 18 juta euro ditambah 4 juta euro untuk gaji.
Selama beberapa bulan terakhir, Renato Sanches telah dikaitkan dengan kepindahannya ke San Siro, dan pada beberapa hari terakhir kesepakatan di antara keduanya pun semakin kencang.
2. Sasar Pemain Sassuolo Sebagai Cadangan
Jika Renato Sanches kembali sulit direngkuh AC Milan, kabarnya mereka akan benar-benar mengalihkan sasaran mereka untuk pemain tengah Sassuolo, Hamed Traore.
Traore menjadi Plan B Milan melihat banyaknya kemungkinan yang akan menjegal langkah mereka untuk merekrut Renato Sanches.
Namun, bukan tanpa halangan, Juventus dikabarkan juga tertarik merekrut Traore. Melihat kemampuan finansial AC Milan, harusnya Traore mampu didaratkan klub ke San Siro.
Sassuolo sebagai klub yang memakai jasa pemain tersebut juga tidak mematok harga yang terlalu tinggi. Hamed Junior Traore atau Hamed Traore memang menyuguhkan performa apik bersama Sassuolo musim lalu.
Pemain berusia 22 tahun itu sukses mencetak 7 gol dan 4 assist dari 31 penampilan di Liga Italia. Catatan ini lebih baik dari keseluruhan statistik sayap kanan AC Milan musim lalu.
Penulis: Akwila Chris