Perasaan bahagia tengah dirasakan oleh para pemain CLS Knights Surabaya. Hal itu menyusul kemenangan perdana mereka di partai semifinal Divisi Merah Indonesian Basketball League (IBL) 2017.
Menghadapi Satria Muda Pertamina di GOR Kertajaya, Surabaya pada Rabu (19/04/17) kemarin, CLS berhasil unggul di akhir kuarter keempat dengan skor akhir 80-60.
Kemenangan ini pun membuat Mario Wuysang dkk hanya butuh satu kemenangan lagi di babak semifinal yang mengusung best of three untuk merebut satu tiket ke partai puncak IBL 2017.
Menurut pelatih CLS, Wahyu Widayat Jati, kemenangan anak-anak asuhnya atas Satria Muda tidak lepas dari persiapan matang yang telah mereka jalani sebelum laga.
"Kami sudah siapkan sistem dan cara bermain menghadapi SM. Mereka mungkin terkejut kami lebih mengandalkan fisik di laga tadi. Kami jadi banyak mendapatkan peluang terbuka untuk menembak bola," ujar pelatih yang akrab disapa Cacing itu seperti dikutip dari Antara.
Pelatih CLS Knights Wahyu Widayat Jati puas dengan performa pemainnya saat melawan Satria Muda.Di tempat terpisah, pelatih Satria Muda, Youbel Sondakh mengaku kekalahan atas CLS ini terasa begitu menyesakkan. Ia pun berjanji akan memperbaiki keadaan dan siap memaksa pertandingan melawan CLS menjadi tiga laga.
"CLS lebih siap hari ini dan kami bermasalah dengan sistem. Kami harus meningkatkan kualitas di pertandingan kedua," ujar Youbel.
Sedikit informasi, laga kedua babak semifinal Divisi Merah IBL 2017 sendiri akan berlangsung di Britama Arena, Jakarta pada Minggu (23/04/17) mendatang.