INDOSPORT.COM - Tim basket Houston Rocket melakukan cara yang konyol untuk 'mengkudeta' gelar Most Valuable Players (MVP) NBA 2019 milik Giannis Antetokounmpo.
Giannis Antetokounmpo dinobatkan menjadi MVP NBA setelah penampilan impresifnya bersama Milwaukee Bucks. Buktinya, ia berhasil membawa Bucks hinga final NBA Playoffs 2019 Wilayah Timur.
Akhirnya, Giannis berhasil menjadi MVP setelah memimpin perolehan suara dengan total 941 poin. Di urutan kedua ada pemain Houston Rockets, James Harden dengan 776 poin. Sedangkan bintang Oklahoma City Thunders, Paul George ada di urutan terakhir dengan perolehan 356 poin.
Tak Terima Giannis menjadi juara, Houston Rocket pun membuat tweet konyol untuk mengkudeta gelar MVP milik Giannis Antetokounmpo.
Dalam cuitannya itu, Rockets menyajikan statistik mentereng milik James Harden yang dianggap lebih 'layak' menjadi MVP daripada Giannis.
Congrats to the new MVP, but we respectfully disagree.
— Houston Rockets (@HoustonRockets) June 25, 2019
📝 @JHarden13 ⤵️
✔️ Finished Top 2 in MVP voting 4 out of the last 5 seasons
✔ 1st player in NBA history to avg at least 35.0ppg & 7.0apg in a single season
✔ Scored 40+ pts 28 times this season, 50+ 9 times & 60+ twice pic.twitter.com/UMmHARlNxg
"Selamat untuk MVP terbaru, tapi kami tidak setuju. Finis dua teratas dalam empat dari lima perebutan MVP terakhir. Pemain pertama dalam sejarah NBA yang mencetak rata-rata 35 poin dan 7 assists. Mencetak 40+ poin 28 kali, 50+ poin sembilan kali, dan 60+ dua kali," tulis twitter resmi Rockets.
Meski memiliki catatan lebih hebat daripada Giannis, tapi James Harden harus mengakui tempat kedua MVP. Namun, cara Rockets menyampaikan ketidaksetujuannya ini dianggap konyol.