Balas Dendam ke Satya Wacana, Amartha Hangtuah Lolos ke Final Piala Presiden

Minggu, 24 November 2019 03:15 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Media Amartha HangTuah
Amartha Hangtuah berhasil melaju ke final Piala Presiden Bola Basket 2019 setelah sukses balas dendam kepada Satya Wacana Salatiga di pertandingan semifinal. Copyright: © Media Amartha HangTuah
Amartha Hangtuah berhasil melaju ke final Piala Presiden Bola Basket 2019 setelah sukses balas dendam kepada Satya Wacana Salatiga di pertandingan semifinal.

INDOSPORT.COM - Amartha Hangtuah berhasil melaju ke final Piala Presiden Basket 2019 setelah sukses balas dendam kepada Satya Wacana Salatiga di pertandingan semifinal di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (23/11/19).

Pada laga tersebut, klub basket ternama, Amartha Hangtuah mampu menumbangkan Satya Wacana dengan kedudukan 65-57. Hasil ini seolah juga menjadi 'pembalasan dendam Amartha Hangtuah terhadap Satya Wacana yang meraih kemenangan atas Abraham Wenas dkk saat laga Grup A beberapa waktu lalu.

Pada laga semifinal Piala Presiden Basket 2019, Sevly Rondonuwu menjadi aktor utama kemenangan Amartha Hangtuah atas Satya Wacana dengan torehan 27 poin dan 5 rebounds.

Demikian pula Fisyaiful Amir yang mampu mencatatkan 15 poin dan 7 rebounds sepanjang laga tersebut. Pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo, menegaskan bahwa kelolosan timnya ke final Piala Presiden merupakan buah dari kerja keras semua elemen.

"Buat saya, keberhasilan ini adalah berkat kerja keras semua pihak, mulai dari pemain hinggga coaching staff. Kami bekerja sama dengan baik dan mampu menjalankan game plan yang ada," ujar Harry.

"Saya minta kepada anak-anak untuk fokus sama skuat yang ada. Maklum, karena kebetulan kami kena musibah dengan cederanya 3 pemain kami pada Piala Presiden. Saya minta mereka tetap yakin."

Terkait strategi permainan, Harry memerintahkan para pemainnya untuk menjaga ketat dua guard andalan Satya Wacana yakni Andre Adrianno dan Antoni Erga.

"Tujuannya agar Andre Adrianno dan Antoni Erga tidak mencetak poin. Terbukti, strategi itu berhasil. Saya terkejut sekaligus kagum dengan Sevly karena awalnya saya hanya minta dia jaga mati Andre Adrianno. Nyatanya, dia tak cuma menjaga mati Andre, tetapi juga mencetak 27 poin. Ini luar biasa," ucap Harry melanjutkan.

Untuk laga final nanti, Amartha Hangtuah akan menghadapi Satria Muda Pertamina yang sukses menyingkirkan Pelita Jaya Basketball pada laga semifinal.

Beberapa waktu lalu, dalam scrimmage game atau laga uji coba di GBK ArenaArena (6 November 2019), Amartha Hangtuah mampu menaklukkan Satria Muda dengan skor 74-71.

Hasil uji coba kala itu diharapkan Harry bisa membuat para pemainnya termotivasi sehingga bisa menutup Piala Presiden dengan manis.

Harry menilai Amartha Hangtuah punya kesempatan untuk kembali menang karena kualitas skuatnya tak berbeda jauh dengan Satria Muda.

Pertandingan final Piala Presiden antara Amartha Hangtuah dan Satria Muda akan berlangsung Minggu (24/11/19) besok pukul 18.00 WIB sore.

"Satria Muda memang punya tambahan kekuatan dengan masuknya Kevin Yonas dan Wisnu Saputra. Namun, saya berharap Amartha Hangtuah tetap termotivasi. Dengan materi pemain yang kami miliki, saya kira kami tidak perlu takut dengan nama besar Satria Muda," ujar Harry.

Sesuai jadwal pertandingan, partai final Piala Presiden Basket 2019 akan mempertemukan Satria Muda vs Amartha HangTuah pada Minggu (24/11/19) pukul 18.00 WIB sore di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah.