eSports

Apa Kabar Awhin Sanjaya? Runner Up ARRC 2019 yang Kini Jadi Atlet PUBG

Rabu, 1 Juli 2020 20:31 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Apa kabar Awhin Sanjaya? Rider nasional penyandang gelar runner up Asian Road Racing Championship (ARRC), yang kini banting stir menjadi pro player Player Unknwon's Battlegrounds (PUBG) Mobile.

Pria kelahiran 22 Februari 1998 ini berhasil mengharumkan nama Indonesia diajang balap motor internasional setelah menyabet runner up ARRC 2019 kelas Asia Production 250 (AP250) bersama tim Astra Honda Racing Team (AHRC).

Sempat dikabarkan tak memiliki tim untuk tahun 2020, pria asal Masamba, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan, ini justru banting stir ke arena electonic sprots (eSports).

Baru-baru ini, ia membuat heboh para pencinta eSports tanah air dengan mengikuti salah satu kompetisi game eSports bergenre first-person shooter (FPS) battle royal, yakni PUBG Mobile.

Awhin Sanjaya memperkuat tim eSports kampung halamannya, yakni PK198 (Penghianat Kecil 1998) di ajang turnamen playoff week 2 PUBG Mobile Indonesia National Championship (PINC) 2020.

"Sebenarnya dari dulu sampai sekarang masih fokus balap cuma saya juga sudah lama main PUBG Mobile karena merasa senang saja," ungkap Awhin Sanjaya saat dihubungi awak redaksi berita olahraga INDOSPORT via sambungan telepon, Rabu (01/07/20).

"Kalau tidak ada balapan, saya sering ikut turnamen. Malahan sebelum balapan terakhir tahun lalu di Thailand itu saya sempatkan ikut turnamen di dekat rumah dan alhamdulillah juara satu," tutur pemilik nickname PK198Sanjaya ini.

Ia pun menceritakan kisah perjalanan tim eSports-nya hingga menembus playoff week 2 PINC 2020 dimana fase tersebut merupakan yang terakhir sebelum memasuki grand final.

"Sebelumnya sering ikut scrim (latih tanding online) dan turnamen lokal terus iseng-iseng daftar PINC 2020, alhamdulillah rejeki lolos dari fase kualifikasi hingga playoff," ujar player yang suka menggunakan senjata M416 dan M762 ini.

Sayang, langkah PK198 gagal melaju ke grand final PINC 2020 setelah hanya mampu finish diperingkat kedelapan playoff week 2 yang hanya meloloskan enam tim eSports teratas di tabel klasemen.

Adapun untuk karier balapnya, pemilik nomor start 198 ini mengaku tak berpartisipasi dulu di ajang ARRC 2020 dan memilih fokus mengikuti balapan di kancah nasional saja.

"Sebenarnya saya sudah dapat tim tapi mungkin untuk tahun ini tidak ikut dulu di kejuaraan asia dan mau fokus saja ikuti delapan seri kejuaraan nasional (kejurnas)," pungkas Awhin Sanjaya.