eSports

Hasil MPL ID Season 7: Comeback! ONIC eSports Sukses Bikin GFLX Kocar-kacir

Sabtu, 27 Februari 2021 14:10 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor:
© Grafis: Yanto/INDOSPORT
Logo ONIC eSports. Copyright: © Grafis: Yanto/INDOSPORT
Logo ONIC eSports.

INDOSPORT.COM – Berikut merupakan hasil laga perdana di MPL Indonesia Season 7, yang mempertemukan ONIC eSports vs Genflix Aerowolf (GFLX), Sabtu (27/02/21). 

Pertandingan pembuka hari kedua pekan pertama MPL ID Season 7 antara ONIC eSports vs GFLX berjalan dalam tiga ronde dan berlangsung amat seru.

ONIC berhasil comeback setelah game kedua sempat kehilangan arah dan memberikan kemenangan pada GFLX. Namun digame ketiga kekuatan mereka tak terbendung.

Berikut hasil jalannya pertandingan antara ONIC eSports vs Genflix Aerowolf:

Game Pertama

Pada game pertama, langsung terjadi war di mid lane dengan ONIC berhasil mengamankan first bold. Laga terasa semakin sengit dengan Buts dkk terus mendominasi dengan hingga menit keempat sudah unggul 7-4.

Bencana mulai terasa untuk GFLX yang telah kehilangan dua turret di top dan bottom lane. Meski demikian, Clay dkk mencoba membalikkan kedudukan dengan Bottle yang menggunakan Harley sukses mencuri turtle dan menumbangkan CW dengan sangat lincah.

Sayangnya, GFLX beberapa kali melakukan salah langkah dan kehilangan sejumlah pemain andalannya, lantaran ONIC berhasil membunuh lord dan memukul mundur GFLX hingga menyisakan turret home base serta akhirnya ONIC berhasilkan mengamankan game pertama.

Game kedua

ONIC Kembali mendominasi dengan menit kedua sudah unggul 5-2. Butss dkk terus mencoba menekan rivalnya, hingga GFLX kehilangan turret pertama top lane.

Setelah sempat terjadi masalah teknis di kubu ONIC, GFLX membalaskan dendam dengan mencoba membabat satu turret top lane dan dua di bottom lane, sembari mengamankan lord pertama.

Sayangnya, GFLX langsung dikeroyok oleh empat pemain ONIC dan hanya menyisakan Matz (Hayabusa). Meski demikian, Clay dkk Kembali mengamuk dengan membantai tiga hero dari ONIC.

ONIC lagi-lagi membuka sejumlah keasalahan yang menguntungkan pihak lawan, membuat Sanz (Kimi) tak tercover dan terus ditekan oleh lawannya yang telah mengamankan lord kedua.

Sayangnya, lord kedua tak bisa memberikan efek besar, dan GFLX gagal menjebol pertahanan lawan. Meski nyaris blunder, GFLX bermain sabra dan akhirnya memenangkan game kedua dan skor menjadi sama-sama kuat 1-1.