INDOSPORT.COM - Tuan rumah pekan keempat Grup A Pro Futsal League (PFL) 2020, MAS Young Rior, gagal memuaskan suporternya. Mereka ditahan imbang 2-2 oleh Futsal 35 Bandung di GOR Sudiang, Makassar, Sabtu (1/2/20).
Sempat tertinggal lebih dulu, MAS Young Rior langsung membalas dan unggul 2-1 berkat gol Ramdhan Jamaluddin dan Fredik Dale. Sayang, gol penalti eks timnas Indonesia, Ardy Dwi Suwardy, membuat skor akhir sama kuat.
Ditemui pasca laga, asisten pelatih MAS Young Rior, Muchyidin, menyebut hasil hari ini belum menjadi rejeki mereka. Padahal, ia memilai Fhandy Permana dkk. telah tampil baik ditambah motivasi dan mentalitas tinggi bermain di kandang sendiri.
"Penyelesaian ahkir yang pertama, kurang mampu memanfaatkan peluang. Di babak pertama, organisasi pertahanan agak berantakan dan membenahinya untuk babak kedua. Tapi karena banyak kesalahan sendiri akhirnya hasil akhir tak memuaskan," ungkap Muchyidin kepada INDOSPORT.
Untuk itu, MAS Young Rior tak ingin mengecewakan suporternya untuk kali kedua. Runner-up Liga Futsal Nusantara 2018 ini menggaransi kemenangan melawan Giga FC Kota Metro Jakarta, Minggu (2/2/20).
Apalagi, MAS Young Rior sukses menaklukkan Giga FC Kota Metro dengan skor 6-3 pada putaran pertama di GOR Mustika, Blora, Minggu (8/12/19). Ada pun pertemuan kedua nanti bertajuk duel perebutan peringkat ketiga Grup A PFL 2020.
"Pasti beda karena mereka menambah beberapan pemain untuk membenahi kualitas. Kami juga tidak pernah memandang entang lawan yang pernah dikalahkan. Malah mereka ada di atas kami di klasemen, tapi kami akan maksimalkan kesempatan kali ini," tukas Muchyidin.
Saat ini, MAS Young Rior menduduki peringkat keempat Grup A PFL 2020 dengan koleksi 11 poin. Sedangkan Giga FC Kota Metro di posisi ketiga (12 poin).