Daniel Cormier Ungkap Alasan Gagal Jadi Juara Kelas Berat di UFC 252

INDOSPORT.COM – Petarung Mixed Martial Arts (MMA), Daniel Cormier mengungkapkan alasan mengapa dirinya gagal merebut gelar juara kelas berat atas Stipe Miocic di UFC 252, Minggu (16/08/20).

Cormier gagal merampas kembali sabuk juara kelas berat usai kalah atas Miocic lewat keputusan Unanimous Decision (49-46, 49-46, 48-47) di duel utama UFC 252 yang berlangsung di UFC Apex, Las Vegas, Amerika Serikat.

Sebenarnya Cormier mampu tampil apik dan memberikan perlawanan yang sangat bagus kala berduel dengan Miocic, namun semuanya berubah saat jelang berakhirnya putaran ketiga.

Petarung unggulan kelas berat itu mendapatkan serangan di mana jari Miocic menusuk mata kirinya, yang menyebabkan ia kesulitan melihat dan hanya mengandalkan mata kanannya. Setelah diperiksa pasca duel, dokter mengumumkan bahwa Cormier mengalami cederan berupa kornea matanya sobek.

“Lihat mata saya, cedera ini membuat saya tak bisa melihat di dua ronde selanjutnya. Saya tak bisa melihat apapun dari mata kiri, semuanya serba gelap,” ujar Daniel Cormier, dilansir dari laman RT Sports.

“Saya memberi tahu Marc Goddard (wasit) bahwa Miocic menusuk mata saya, tapi menurutnya itu sebuah pukulan. Tapi saat tayangan ulang dia berkata melihat insiden itu. Saya hanya tak bisa melihat apapun dari mata kiri, tapi tak masalah, memang itu penyebabnya,” tambahnya.

Di sisi lain, kekalahannya atas Stipe Miocic (20-3-0) membuat Cormier berencana akan pensiun sebagai petarung UFC saat diwawancarai pasca pertarungan.

“Saya telah menjalani perjalanan yang panjang dan luar biasa. Saya baru saja berjuang untuk pertarungan terakhir saya dalam perebutan gelar juara kelas berat dan itu tak begitu buruk,” jelasnya.

Daniel Cormier sendiri memiliki catatan rekor kemenangan 22-3-0 selama menjadi petarung MMA profesional. Tiga kekalahannya ia alami saat tumbang atas Jon Jones pada 2015, serta dua kali kalah atas Stipe Miocici pada 2019 dan 16 Agustus 2020 kemarin.