Penembakan Munchen Ingatkan Pembantaian Atlet Israel di Olimpiade 1972

Minggu, 24 Juli 2016 05:53 WIB
Editor: Randy Prasatya
 Copyright:
Jelang Pagi yang Mencekam di Asrama

Atlet gulat Israel, Yossef Gutfreund, terbangun setelah mendengar bunyi mencurigakan di asramanya. Ketika melakukan pengecekan, ia mendapati pintu asrama berusaha dibuka.

Dia pun dengan sigap menahan pintu dan berteriak guna memerintahkan teman-temannya yang lain untuk menyelamatkan diri. Namun, usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Sedikitnya dua orang atlet Israel berhasil meloloskan diri, sementara delapan lainnya memilih untuk bersembunyi. Seorang atlet angkat berat, Yossef Romano berusaha merebut senjata lawan, tragisnya ia lalu tertembak dan tewas seketika.

Tak sampai di situ, perlawanan juga dilakukan oleh Mosche Weinberg, namun pelatih gulat itu turut tewas saat hendak menyerang penyelusup lainnya dengan pisau buah.

Serangan dari kelompok Black September itupun pada akhirnya menghasilkan sembilan sandera. Seluruhnya di tahan dalam tempat yang sama dengan rasa takut yang memuncak.

260