KONI Sumatera Utara 'Rumahkan' Atlet PON 2020

Kamis, 26 Maret 2020 21:03 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Herry Ibrahim
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Ketua Umum KONI Sumatera Utara, John Ismadi Lubis. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Ketua Umum KONI Sumatera Utara, John Ismadi Lubis.

INDOSPORT.COM - KONI Sumatera Utara (Sumut) akhirnya menginstruksikan kepada para atlet Pelatda mereka untuk PON 2020 Papua, dirumahkan alias untuk menjalani program latihan di rumah masing-masing.

Hal ini tak lepas dari bentuk antisipasi pandemi virus Corona terus meluas di Indonesia, termasuk di Sumut. Selain itu menjalani himbauan dari pemerintah untuk tetap berada di rumah selama wabah ini ada.

"Maka sekarang mereka kita kembalikan untuk berlatih di rumah masing-masing. Latihan di rumah ini berlaku mulai 25 Maret kemarin sampai 9 April nanti," kata Ketua Umum KONI Sumut, John Ismadi Lubis, Kamis (26/03/20).

Sebelum Covid-19 ini mewabah di Indonesia, Pelatda atlet PON Sumut ini masih berlatih di cabor (cabang olahraga) masing-masing. Namun setelah wabah ini menjadi status bencana non alam, merumahkan para atlet harus diambil demi keselamatan dan kesehatan para atlet dan pelatih.

"Kita kemarin melihat perkembangan virus ini belum terlalu besar. Tetapi begitu pemerintah siaga terhadap masalah ini dan telah berkoordinasi dengan berbagai pihak, diputuskan untuk atlet Pelatda PON ini pulang ke rumah," ujarnya.

Kendati para atlet Pelatda ini kembali pulang ke rumah, lanjut John Lubis, namun mereka dituntut untuk tetap berlatih di rumah dan diharapkan kepada seluruh pelatih tetap bisa mengontrol para atletnya.

Sebab instruksi latihan di rumah ini agar para atlet terus menjaga kondisi. Sehingga saat kondisi sudah aman dari wabah, bisa kembali latihan rutin seperti sebelumnya dan dapat tetap maksimal saat tampil di PON 2020 nanti.

"Maka dari itu para pelatih diharapkan bisa mengontrol baik para atletnya melalui daring. Selain itu para pelatih agar membuat program latihan mandiri bagi atlet," pungkas John Lubis.