Covid-19 Menggila di Asia Tenggara, Atlet SEA Games Wajib Karantina 14 Hari

Rabu, 19 Mei 2021 11:21 WIB
Penulis: Martini | Editor: Isman Fadil
© Herry/Indosport
Pemusatan Latihan Timnas Indonesia proyeksi SEA Games 2021 Vietnam hari kedua di Lapangan G Senayan, Jakarta, Rabu (10/02/21) sore. Copyright: © Herry/Indosport
Pemusatan Latihan Timnas Indonesia proyeksi SEA Games 2021 Vietnam hari kedua di Lapangan G Senayan, Jakarta, Rabu (10/02/21) sore.

INDOSPORT.COM - Angka penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Asia Tenggara tak kunjung membaik dan berdampak pada agenda olahraga internasional. Atlet SEA Games 2021 pun wajib karantina 14 hari.

Menurut data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 pada Selasa (18/05/21) siang, ada penambahan 4.185 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Total kasus di Indonesia kini mencapai 1.748.230 orang.

Belum lagi di berbagai negara Asia Tenggara, menurut data Worldometers pada bulan Mei, Filipina, Malaysia dan Singapura saat ini juga mengalami lonjakan penyebaran Covid-19.

Guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di SEA Games 2021, panitia penyelenggara mulai menyosialisasikan panduan protokol kesehatan, Selasa (18/05). Kontingen yang datang wajib karantina dulu selama 14 hari.

Hanya saja, karantina harus dilakukan dari negara masing-masing, tidak dilakukan di Vietnam, tuan rumah SEA Games 2021. Hal ini dibenarkan oleh Presiden NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari setelah pertemuan itu.

“Rapat tadi mengumumkan karantina atlet SEA Games dilakukan di negara masing masing selama 14 hari. Tanggung jawab diberikan kepada NOC terkait, khususnya dalam mengontrol dan memastikan atlet telah divaksin, dan melakukan tes PCR sebelum berangkat dan tiba di sana."

“Jadi kami perlu memastikan bahwa atlet selamat dari Covid-19 sebelum berangkat, tetapi juga tidak menghilangkan kewajiban serta kebutuhan atlet untuk berlatih," ujar Raja Sapta Oktohari kepada awak media.