9 Tahun Berlalu, Manny Pacquiao Kembali Rasakan Gelar Juara

Minggu, 15 Juli 2018 12:22 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© Getty Images
Manny Pacquiao, petinju asal Filipina. Copyright: © Getty Images
Manny Pacquiao, petinju asal Filipina.

Nyaris 10 tahun lamanya petinju asal Filipina ini tidak merasakan kemenangan K.O atau meraih gelar juara di cabang olahraga yang ia geluti.

Namun belum lama ini, petinju yang akrab dipanggil PacMan ini berhasil membuktikan jika masa kejayaannya belum berakhir.

PacMan yang akan berusia 40 tahun di bulan Desember nanti berhasil menumbangkan petinju asal Argentina, Lucas Matthysse dengan menang K.O di kelas Welterweight yang digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.

TOP 5 NEWS INDOSPORT: PUTERA MENPORA KENA BOGEM, KETUA PSSI JADI GUBERNUR

Ia berhasil menang K.O yang membuat dirinya berhasil menambah catatan positifnya yang mampu meraih kemenangan dengan total 39 K.O di sepanjang kariernya sebagai petinju.

“Terima kasih kepada Tuhan atas kemenangan ini. Kemenangan ini saya berikan kepada Tuhan dan juga seluruh masyarakat Filipina, terima kasih untuk dukungannya dari Negara kami dan juga presiden kami yang menayksikan pertandingan ini,” imbuhnya dilansir dari CbsSports.

Dalam pertarungan tersebut, Matthyse sang lawan yang berusia 35 tahun dikabarkan tak mampu memberikan perlawanan berarti kepada Pacquiao.

© Getty Images
Manny Pacquiao Copyright: Getty ImagesManny Pacquiao (kanan) melayangkan pukulan ke Lucas Matthysse.

Ia justru tampil sangat lamban dan tidak dapat memberikan pukulan yang mengancam atau membahayakan bagi Pacquiao.

“Matthysse sebenarnya punya kekuatan yang baik, jadi kami juga harus bermain hati-hati melawannya karena dia bisa bermain dengan baik. Tapi saya bingung dan terkejut, dia bisa terjatuh tiga kali, padahal Matthysse yang saya tahu adalah lawan yang sangat tangguh,” tambahnya.

Hal ini jelas membuat Manny Pacquiao merasa terkejut, karena selain sang lawan yang lebih muda, Matthysse juga dikenal memiliki pukulan yang sangat keras dan cepat.

Namun dalam laga tersebut, ia justru mampu dijatuhkan oleh PacMan sebanyak tiga kali. Sementara menurut Matthysse, ia mengaku jika sang lawan memang lebih hebat karena memiliki pengalaman serta sudah melegenda di dunia tinju.

“Kadang Anda menang, tapi kadang Anda juga bisa kalah. Kali ini saya kalah, karena lawan saya itu petarung yang hebat, sosok legenda yang luar biasa, dialah Manny Pacquiao,” papar Matthysse.

Terakhir kali, PacMan meraih kemenangan di tahun 2009 lalu. Kala itu, ia berhasil menang K.O dengan melibas petinju asal Amerika Serikat, Miguel Cotto.