MotoGP San Marino

Absen di Misano, Curhatan Valentino Rossi Bikin Terharu

Jumat, 8 September 2017 14:21 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti | Editor: Joko Sedayu
 Copyright:

Dalam wawancara eksklusif bersama Valentino Rossi pasca keluarnya ia dari rumah sakit, pembalap berusia 38 tahun itu menceritakan bagaimana dirinya jatuh dari motornya hingga mengalami patah tulang. Wawancara itu sendiri menjadi yang pertama kali dilakukan setelah dirinya keluar dari rumah sakit.

"Hampir mendekati garis akhir, saya berbelok dan tiba-tiba saja lepas kendali. Kaki saya turun ke tanah untuk menahan. Lalu saya terjatuh, dan patah (kaki)," tutur pembalap Italia dalam video yang diunggah MotoGP ke situs resminya.

Pembalap kelahiran Urbino itu mengaku bahwa kakinya masih terasa sakit, namun secara keseluruhan dirinya merasa semuanya baik-baik saja. Tapi tidak dengan mental Rossi pasca kecelakaan tersebut terjadi. 

"Untuk mental sendiri, saya merasa sangat buruk. Ini sangat menyedihkan," ungkapnya kecewa. 

Pasalnya, cedera yang harus dideritanya itu membuat dia harus absen dalam Grand Prix San Marino di Sirkuit Misano Marco Simoncelli, Minggu (10/09/17). Karena itu berarti, Rossi harus melewatkan kesempatannya untuk menang di kampung halamannya itu.

Mengenai kritik atas kecelakaan yang menimpanya, The Doctor telah berbicara begitu banyak terkait latihan motokrosnya itu. 

© tmcblog.com
Valentino Rossi Copyright: tmcblog.comValentino Rossi

"Kita sebagai pembalap, latihan paling penting adalah mengendarai motor itu sendiri. Namun kapan pun itu, berada di atas motor pasti memposisikan anda dalam bahaya. Kita tidak bisa berlatih tanpa menggunakan motor," pungkasnya disana. 

Insiden tersebut sangat disesalinya, namun tidak membuatnya patah asa. Meski tak bisa turun dalam laga di San Marino, namun ia bersama timnya berjanji akan segera kembali balapan setelah semuanya membaik. "Jika di Aragon nanti saya masih belum pulih, maka saya akan mencoba lagi di Motegi," katanya optimis.