INDOSPORT.COM - Tim Monster Energy Yamaha baru saja kedatangan komponen swingarm berbahan serat karbon atau carbon fibre swingarm. Meski begitu, hal ini rupanya tidak memuaskan satu pembalapnya, Maverick Vinales.
Vinales beranggapan swingarm baru ini sama saja dengan komponen yang sebelumnya. Dirinya justru menginginkan lebih banyak kerja keras lagi bagi timnya.
"Saat ini merupakan hari yang sulit, saya tidak bisa mengendalikan motor dengan baik, sama seperti saat berada di lintasan Silverstone," ujar pembalap berusia 24 tahun itu dilansir laman berita GPone.
"Saya sudah mencoba komponen baru itu, tapi bagi saya itu terlihat sama saja dengan apa yang kami miliki sebelumnya. Swingarm berbahan karbon? Kita seharusnya perlu bekerja lebih keras lagi, maka itu akan lebih membantu," tambahnya.
Vinales sendiri masih merasa kurang bisa mengusai lintasan Misano, tempat yang akan menjadi ajang balapan seri MotoGP 2019 berikutnya. Tak ayal dirinya sempat menyampaikan butuh lebih banyak waktu untuk memahami lintasan yang terletak di Italia itu.
Lain halnya dengan rekan setim Vinales, Valentino Rossi. Rossi justru sangat menantikan penggunaan fibre carbon swingarm pada balapan lanjutan bertajuk MotoGP San Marino 2019 nanti. Bagi The Doctor, komponen baru ini bisa sangat membantu laju tunggangan besi mereka.
Pendapat pembalap yang memiliki ciri khas nomor 46 itu tidaklah salah. Pasalnya swingarm berserat karbon itu bisa dibilang menjadi komponen pengganti sempurna bahan alumunium. Karakteristik yang ringan dan kuat akan mampu meningkatkan akselerasi motor ketika menghadapi tikungan.
Penggunaan komponen carbon fibre swingarm pada dua pembalap Yamaha nampaknya bisa disaksikan khalayak umum di MotoGP San Marino 2019, Minggu (15/09/19) mendatang