Formula 1

Sebelum Luis Leeds, 4 Pembalap Ini Bawa Nama Indonesia di Formula 4

Jumat, 13 September 2019 12:49 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Arum Kusuma Dewi
© INDOSPORT
Keanon Santoso, Kezia Santoso, Presley Martono, dan Perdana Putra Minang Formula 4. Copyright: © INDOSPORT
Keanon Santoso, Kezia Santoso, Presley Martono, dan Perdana Putra Minang Formula 4.

INDOSPORT.COM - Sebelum ada Luis Leeds yang mencuri perhatian di Formula 4, empat pembalap lainnya pernah membawa nama Indonesia di ajang balap mobil single seater itu.

Nama pembalap 19 tahun Luis Leeds menjadi perhatian pecinta olahraga balap di Indonesia setelah dirinya menjadi juara di ajang Formula 4 Australia 2019.

Menjadi sorotan karena meski berasal dari Australia, Leeds sebenarnya memiliki darah Indonesia dari sang Ibu, Maria, yang berasal dari Jawa Timur. 

Leeds pun terang-terangan mengaku memiliki keinginan untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI) dan mengharumkan Merah Putih di kancah balap dunia, usai dirinya bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Kamis (12/09/19).

Buat Indonesia, keinginan Leeds tentu merupakan sesuatu yang positif. Karena dengan prestasinya di Formula 4, Leeds memiliki masa depan yang cerah di dunia balap internasional. Di mana dirinya sangat mungkin menembus ajang balap Formula 1 suatu saat nanti.

Namun jika bicara di ajang Formula 4, Leeds sebenarnya bukan satu-satunya pembalap yang pernah mengharumkan nama Indonesia. Sejumlah pembalap tanah air juga pernah adu cepat membawa nama Indonesia di balapan Formula 4.

4 Pembalap Indonesia di Formula 4

Sebelum Leeds, ada Presley Martono sempat mengharumkan nama Indonesia di Formula 4. Pemuda yang kini berusia 18 tahun itu mengharumkan nama Indonesia dengan menjadi juara di ajang Formula 4 South East Asia (SEA) musim 2016/17.

Prestasi itu didapat Presley setelah menang sembilan kali dalam 36 balapan di enam seri yang dihelat di berbagai negara di Asia Tenggara.

Di musim yang sama, bukan hanya ada Presley Martono lewat prestasinya. Nama Indonesia juga harus di Formula 4, setelah muncul sosok Kezia Santoso sebagai satu-satunya pembalap wanita yang tampil di Formula 4 SEA musim itu.

Kezia Santoso yang saat itu berusia 18 tahun, turun di dua seri awal Formul 4 2016. Ini bersamaan dengan mulai tampilnya sang adik Keanon Santoso yang juga tampil di musim yang sama dalam full series bersama tim Meritus.

Nama keempat yang juga pernah mengibarkan panji Indonesia di Formula 4 adalah Perdana Putra Minang yang tampil di musim 2017.

Pembalap yang kini baru berusia 18 tahun itu tampil di Formula 4 setelah meraih berbagai prestasi di ajang gokart nasional maupun internasional.

Kualitas seorang Putra Minang bahkan membuat namanya disebut-sebut sebagai the next Rio Haryanto seperti yang tertulis dalam profilnya di situs resmi Formula 4.

"Perdana jelas merupakan salah satu bintang yang harus diperhatikan. Dengan harapan menjadi Rio Haryanto berikutnya, ia membawa panas untuk kompetisi ini. Hanya waktu yang akan menunjukkan seberapa cemerlang dia akan bersinar di masa depan," tulis situs Formula 4.