Formula 1

Max Verstappen Tak Ingin Disamakan dengan Michael Schumacher

Sabtu, 15 Agustus 2020 18:49 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Arum Kusuma Dewi
© (Photo by Frank Augstein/Pool via Getty Images)
Pembalap andalah Red Bull, Max Verstappen menegaskan jika dirinya tak ingin disamakan dengan Michael Schumacher dan lebih memilih untuk menjadi dirinya sendiri. Copyright: © (Photo by Frank Augstein/Pool via Getty Images)
Pembalap andalah Red Bull, Max Verstappen menegaskan jika dirinya tak ingin disamakan dengan Michael Schumacher dan lebih memilih untuk menjadi dirinya sendiri.

INDOSPORT.COM – Pembalap andalah Red Bull, Max Verstappen menegaskan jika dirinya tak ingin disamakan dengan Michael Schumacher dan lebih memilih untuk menjadi dirinya sendiri.

Verstappen dengan tegas menyatakan jika dia ingin menjadi dirinya sendiri dan bukan menjadi Schumacher setelah beberapa pihak membanding-bandingkan dirinya dengan pembalap F1 legendaris asal Jerman tersebut.

Pembalap kelahiran Belanda itu baru saja meraih kemenangannya yang ke-9 di GP 70th Anniversary beberapa waktu lalu. Tampil dominan sepanjang balapan, mengalahkan dominasi duo Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas yang mengakhiri balapan di posisi ke-2 dan ke-3.

Balapan yang digelar di Sirkuit Silverstone tersebut disebut-sebut sebagai salah satu kemenangan paling impresif sepanjang karier balapan profesionalnya.

Hal yang membuat Direktur F1, Ross Brawn mengatakan jika performa Max Verstappen tersebut mengingatkannya dengan Michael Schumacher saat masih aktif membalap dulu.

Menanggapi pujian dari salah satu orang di balik kesuksesan Schumacher merengkuh 7 gelar juara dunia sepanjang kariernya itu, Verstappen berterima kasih dan mengatakan jika dirinya hanya ingin menjadi Verstappen.

“Tentu saja itu merupakan pujian yang sangat bagus. Tetapi saya tak suka membandingkan diri saya dengan orang lain karena saya adalah saya dan saya merupakan pembalap yang berbeda dibandingkan pembalap lainnya,” ujar Verstappen pada CNN.

Saat ini Verstappen baru berusia 22 tahun. Dirinya melakoni debut di F1 pada tahun 2015 lalu saat usianya baru menginjak 17 tahun.

Dengan usia yang masih muda tersebut, banyak pihak yang memprediksi jika dirinya bakal menggantikan hegemoni Lewis Hamilton di F1 setelah pembalap asal Inggris tersebut memutuskan untuk pensiun nantinya.