Suharso Suhandinata, Anak Bos Rokok yang Jadi Diplomat Bulutangkis

Selasa, 20 September 2016 15:26 WIB
Penulis: Ivan Reinhard Manurung | Editor: Galih Prasetyo
 Copyright:
Diabadikan jadi nama kejuaraan

Jasa-jasa yang diberikan oleh Suharso semasa hidupnya tentu tidak bisa kita lupakan. Untuk itu, pada 2008 silam, lewat Council Meeting Badminton World Federation (BWF) sepakat mengganti nama turnamen beregu World Junior Team Championship menjadi Suhadinata Cup, yang diambil dari namanya.

Keputusan itu pun membuat Indonesia telah memiliki dua orang legenda bulutangkis yang namanya diabadikan menjadi kejuaraan bulutangkis Internasional, setelah sebelumnya Dick Sudirman juga diabadikan namanya menjadi Piala Sudirman.

Ketika masih hidup, almarhum Suharso pun merasa apa yang di dapatnya merupakan sesuatu yang luar biasa dan tidak banyak orang yang bisa mendapat kehormatan seperti itu.

"Saya sangat senang dengan penghargaan ini. Ini mengandung makna yang dalam. Selain itu tidak sembarangan orang bisa seperti ini," tuturnya seperti dikutip dari Bola.

Suhadinata Cup pertama kali digelar pada 2008 di India. Kemudian di 2009, kejuaraan ini dipertandingkan di Negeri Jiran, Malaysia.

193