INDOSPORT.COM - Pebulutangkis senior tunggal putra Indonesia, Sony Dwi Kuncoro gagal melaju ke babak kedua Thailand Open 2019 setelah kalah 17-21, 11-21 atas wakil Jepang, Kenta Nishimoto pada pertandingan yang berlangsung Rabu (31/07/19) di Indoor Stadium Huamark, Bangkok Thailand.
Sempat absen karena menderita cedera, Sony langsung comeback dan tampil menyerang sejak menit awal pertandingan. Sayang, ia tertinggal 1-3 lebih dulu atas pebulutangkis yang disebut-sebut mirip Taufik Hidayat itu.
Tertinggal 3 poin, Sony tidak pantang menyerah dan tetap bermain sabar menghadapi permainan wakil Jepang hingga akhirnya ia berbalik unggul 6-5, sebelum akhirnya disamakan menjadi 6-6.
Kendati sudah tak lagi mudah, Sony tetap meladeni permainan rally panjang dengan Nishimoto, sebelum akhirnya disalip oleh tunggal putra Jepang dan menutup interval game pertama dengan keunggulan 11-10 atas Sony.
Usai interval game pertama, Sony yang tertinggal di interval akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 11-11, tetapi kesalahan-kesalahan bola-bola netting yang dibuatnya, membuat Nishimoto unggul 17-14.
Unggul dari segi usia dan kecepatan, Kenta Nishimoto akhirnya mengakhiri game pertama dengan keunggulan 21-17 atas Sony Dwi Kuncoro.
Pebulutangkis 35 tahun tersebut harus mengakui keunggulan juniornya asal Jepang tersebut dengan skor 1-4 di menit-menit awal pertandingan.
Sony tidak bermain begitu baik di game kedua, banyak sekali kesalahan antisipasi yang dilakukannya hingga membuat Nishmoto berhasil menutup interval game kedua dengan keungguan 11-6.
Usai interval game kedua, permainan Sony tak kunjung membaik, kesalahan yang dilakukan masih tetap sama, hingga akhirnya laju Nishimoto tak lagi bisa terbendung.
Pebulutangkis tunggal putra Jepang itu pun akhirnya mengambil alih game kedua dengan keunggulan 21-11. Hasil ini pun menghentikan laju pebulutangkis tunggal putra Tanah Air tersebut di turnamen Thailand Open 2019.