Ihsan Maulana Kembali Kalah di Akita Masters 2019, Netizen: Main di Level RT/RW Aja

Rabu, 14 Agustus 2019 12:53 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa harus menuai hasil buruk di babak kedua turnamen bulutangkis Akita Masters 2019 Super 100. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa harus menuai hasil buruk di babak kedua turnamen bulutangkis Akita Masters 2019 Super 100.

INDOSPORT.COM - Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa harus menuai hasil buruk di babak kedua turnamen bulutangkis Akita Masters 2019 Super 100.

Pebulutangkis 22 tahun tersebut seperti diketahui kembali menuai hasil buruk di turnamen Akita Masters 2019 saat berhadapan dengan wakil China, Bai Yu Peng, pada Rabu (14/08/19) di CNS Arena Akita.

Tak tanggung-tanggung, ia pun langsung menelan kekalahan dalam permainan straight games atas wakil China dengan skor akhir 18-21, 17-21. Ini merupakan kekalahan Ihsan untuk kesekian kalinya.

Sebelumnya, ia sudah menelan kegagalan di kualifikasi Thailand Open 2019 hingga Hyderabad Open 2019. Padahal perfomanya di Russian Open 2019 bisa dibilang cukup baik saat ia bisa mencapai babak semifinal.

Tetapi setelah turnamen Russian Open 2019, penurunan perfomanya sangat tajam. Bahkan di level Super 100, untuk bisa kembali mencapai babak semifinal, Ihsan selalu mengalami kesulitan.

Hal ini pun akhirnya membuat para warganet semakin kehabisan kesabaran dan memintan sang atlet untuk bermain bulutangkis di level RT/RW saat mengomentari postingan di akun Instagram @badmintontalk_com.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Badminton Talk (@badmintalk_com) on

"Super 500 kalah, super 300 kalah, super 100 kalah, kamu mau diturunin di level apa San?? mau tanding sama kejuaraan rt/rw ya?", ujar @agen_jam_kudus.

"Suruh main antar rt dulu coba. Gemes lama-lama kayak motivasinya tidak ada, udah saatnya ms junior naik kelas ini mah," kata @lehandolski.

"Kasihan kok makin turun dan turun..level 100 kalah di awal trus mesti maen level berapa"," ujar @ajusbaron30.

Warganet pun banyak yang sepakat kalau sudah waktunya Ihsan Maulana didegradasi dari Pelatnas Cipayung mengingat perfomanya yang terus menukik tajam.

"Sudahlah keluarin saja dari pelatnas.. kalau super 100 saja sudah tersingkir di awal-awal.. ga ada super 50 atau 25 coy," ujar @widia.ilhami.

"Degradasi," kata @rusli.ananta.

"Ihsan keluar sajalah dari pelatnas, sadar diri," ujar @goen_90.

"Degradasi plis," kata @jokoprasetyoub.

"Degradasi saja udah," ujar @dewiamn.