INDOSPORT. COM - Ganda campuran Indonesia tak lama lagi bakal segera berlaga di ajang bulutangkis SEA Games 2019. Siapa kira-kira pebulutangkis ganda campuran yang akan diandalkan Indonesia?
Tim bulutangkis Indonesia memang akan ikut serta ke dalam ajang SEA Games 2019. Mengingat gelaran SEA Games 2019 yang sudah semakin dekat, yakni akhir November mendatang, para atlet bulutangkis Indonesia pun tentu sudah harus melakukan persiapan.
Namun, pihak PBSI selaku induk olahraga bulutangkis Indonesia, haruslah lebih cermat dalam mempersiapkan para atletnya. Pasalnya, SEA Games 2019 perhelatannya akan berbarengan dengan ajang Syed Modi International Badminton Championships 2019 di India.
Perlu dicatat, Syed Modi International Badminton Championships 2019 nantinya akan berpengaruh pada kiprah pebulutangkis Indonesia untuk Olimpiade 2020. Alhasil, PBSI wajib memilah dengan baik mana pebulutangkis yang akan diturunkan di SEA Games 2019, dan siapa nama yang difokuskan untuk persiapan Olimpiade 2020.
Kali ini, INDOSPORT coba membuat perkiraan soal nama pebulutangkis Indonesia yang akan diturunkan di nomor ganda campuran SEA Games 2019. Mari disimak ulasannya bersama.
Menerka Pasangan Ganda Campuran yang Akan Diturunkan Indonesia
Soal nomor ganda campuran SEA Games 2019, setiap negara peserta hanya boleh mengirimkan maksimal dua pasangan saja. Indonesia pun diyakini akan memanfaatkan kesemua jatahnya itu demi mendulang prestasi membanggakan.
Pihak PBSI sendiri sudah sejak tahun lalu berencana akan memadukan para pemain senior dan junior untuk SEA Games 2019. Khusus untuk pemain senior, PBSI bakal mengirimkan nama yang tidak difokuskan untuk Olimpiade 2020.
"Kami memang berencana menggabungkan pemain-pemain senior dan junior. Pemain senior yang ikut SEA Games bukan pemain yang akan ikut kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto, seperti dikutip dari Antara.
PBSI diyakini tak akan mengirimkan dua pebulutangkis ganda campuran terbaiknya saat ini ke SEA Games 2019, yakni Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Kedunya kemungkinan besar bakal lebih difokuskan untuk mengumpulkan poin jelang Olimpiade 2020.
Indonesia praktis cuma punya dua pasangan ganda campuran senior lagi yang bisa diandalkan, yaitu Tontowi Ahmad/Winny Oktaviana Kandow, serta Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Dari kedua nama itu, mungkin PBSI akan lebih memilih nama Tontowi Ahmad/Winny Oktaviana Kandow untuk maju ke SEA Games 2019.
Semua orang tahu, Tontowi Ahmad semasa masih berpasangan dengan Liliyana Natsir, punya jam terbang yang sangat mumpuni di nomor ganda campuran. Pengalaman Tontowi diharapkan bisa menular kepada Winny untuk membawa Indonesia meraih medali emas.
Beralih ke pemain junior, kandidat terkuat yang berpotensi diturunkan PBSI ialah Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil. Peluang muncul bila melihat prestasi Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil baru-baru ini.
Ya, sekitar akhir bulan Juli lalu, Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil baru saja meraih medali emas di Kejuaraan Asia Junior 2019. Prestasi didapat usai Leo Rolly Carnando/Indah Cahya Sari Jamil mengalahkan pasangan China, Feng Yan Zhen/Lin Fang Ling dalam pertarungan tiga set 16-21, 22-20, 22-20.
Begitulah kurang lebih perkiraan versi INDOSPORT soal ganda campurang yang bakal diturunkan Indonesia pada ajang SEA Games 2019 mendatang. Apakah kalian sejutu dengan perkiraan kami?