INDOSPORT.COM - Petenis asal Swiss, Roger Federer, telah membuat keputusan dalam keikutsertaannya pada turnamen Wimbledon tahun depan, tanpa memastikan ambil bagian pada Olimpiade Tokyo 2020.
Torehan medali emas pada nomer tunggal ajang Olimpiade, tampaknya menjadi salah satu gelar prestisius yang belum bisa direngkuh Federer sepanjang kariernya.
Roger Federer sempat mencapai partai final pada gelaran Olimpiade London 2012 lalu, namun kandas di tangan petenis asal Britania Raya, Andy Murray.
Sebelumnya pada Olimpiade Beijing 2018, petenis dengan raihan 20 gelar Grand Slam sukses meraih medali emas di nomor ganda putra bersama tandemnya Stan Wawrinka.
Melansir dari laman Sportingnews, Roger Federer mengungkapkan, jika dirinya masih memiliki harapan untuk meraih emas di nomor tunggal gelaran Olimpiade. Namun, bukan berarti Olimpiade Tokyo 2020 mendatang menjadi target utama Federer. Saat ini dirinya lebih mementingkan salah satu turnamen Grand Slam, yakni Wimbledon.
“Saya sangat senang tentang prospek untuk turut ambil bagian di ajang Olimpiade, tetapi saya belum cukup yakin akan hal itu,” ungkap Federer.
“Perencanaan saya berjalan hingga Wimbledon tahun depan yang digelar beberapa minggu sebelum Olimpiade. Jadi saya rasa saat ini masih belum memutuskan keikutsertaan untuk Olimpiade, mungkin bulan depan atau beberapa minggu ke depan akan saya putuskan,” tambahnya.
Olimpiade tak ubahnya menjadi gelaran spesial bagi seorang Roger Federer. Sejak keikutsertaannya pertama kali pada tahun 2000 silam, Federer tercatat hanya absen satu kali di Olimpiade Rio 2016 lalu akibat cedera lutut yang dideritanya.
Melihat usia sang petenis yang tak lagi muda, akankah ‘The FedEx’ julukan Roger Federer, putuskan turut ambil bagian di ajang Olimpiade Tokyo 2020 mendatang? Menarik untuk dinanti.
Penulis: Muhammad Harris Muda