Denmark Open: Tersingkir 7 Kali di Babak Pertama Jadi Kado Terpahit Ulang Tahun Lin Dan

Rabu, 16 Oktober 2019 17:07 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal China, Lin Dan saat dikalahkan tunggal Taiwan, Chou Tien Chen dengan rubber set 22-24, 21-17 dan 21-13 pada babak ketiga Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kamis (18/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Tunggal China, Lin Dan saat dikalahkan tunggal Taiwan, Chou Tien Chen dengan rubber set 22-24, 21-17 dan 21-13 pada babak ketiga Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Kamis (18/07/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Lin Dan, satu nama yang lagi-lagi harus menelan hasil buruk di turnamen bulutangkis. Setelah China Open dan Korea Open 2019, hal tersebut terjadi lagi di Denmark Open 2019.

Ya, untuk kali ketujuh, Lin Dan kembali harus tersingkir di babak pertama dan kali ini ia kembali harus tersingkir di babak pertama Denmark Open 2019, Selasa (15/10/19) kemarin di Odense Sportspark, Denmark.

Namun yang menjadi tidak menyenangkan adalah kekalahannya kali ini kembali harus ia telan dengan salah satu musuh bebuyutannya asal India, Sai Praneeth B.

Lin Dan yang sebelumnya selalu menang atas Praneeth di dua pertemuan terakhirnya di Malaysia Open 2017 dan New Zealand Open 2019, kali ini harus menelan pil pahit setelah kalah dengan skor 14-21, 17-21.

Kekalahan ini bukan kekalahan biasa baginya, karena kekalahannya terjadi tepat setelah ia merayakan hari jadinya yang ke-36 pada tanggal 14 Oktober 2019.

Bukan hal yang menyenangkan tentunya ketika harus mendapat kado super pahit sehari setelah merayakan hari dimana ia dilahirkan. Namun juga bukan hal yang mudah bagi Lin Dan untuk kembali survive.

Usianya yang sudah tak lagi mudah, sementara ia harus bersaing dengan para pebulutangkis yang masih muda dan memiliki tenaga yang kuat, lantas masihkah belum waktunya Lin Dan untuk mundur dari dunia tepok bulu?

Meskipun ia mendapat sekitar 2000 poin dari kekalahannya di babak pertama Denmark Open 2019, namun perjuangannya untuk bisa tampil di Olimpiade Tokyo 2020 nampaknya agak terjal mengingat ia saat ini menempati ranking 18 dengan 28230 poin.