Hasil Undian Kebanyakan Tidak Menguntungkan, BWF Kembali Tuai Kritikan Super Pedas

Senin, 6 Januari 2020 15:46 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Lanjar Wiratri
© Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis ganda putra Malaysia lainnya, yakni Goh V Shem melayangkan kritik pedas kepada BWF karena hasil undian yang selalu tidak menguntungkan. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Pebulutangkis ganda putra Malaysia lainnya, yakni Goh V Shem melayangkan kritik pedas kepada BWF karena hasil undian yang selalu tidak menguntungkan.

INDOSPORT.COM - Usai Aaron Chia, kini giliran pebulutangkis ganda putra Malaysia lainnya, yakni Goh V Shem melayangkan kritik pedas kepada BWF karena hasil undian yang selalu tak masuk akal.

Kritikan tersebut dilayangkan oleh Goh V Shem lantaran ia sudah harus kembali berhadapan dengan rekan senegaranya sendiri, yakni pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik di babak pertama Malaysia Masters 2020.

Dan hal itu bukan kali pertama terjadi, sebab di tahun 2019, pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong juga selalu berhadapan dengan sesama wakil Malaysia, yakni pasangan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi sebanyak 4 kali dimana tiga di antaranya bertemu di babak pertama.

Tentunya dengan hasil undian yang tidak menguntungkan seperti ini, Goh V Shem berharap Organisasi Bulutangkis Dunia (BWF) bisa segera memperbaiki sistem undian mereka.

"Menghadapi rekan senegaranya adalah hal terakhir yang ingin kita lihat di akhir turnamen. Kami menghadapi Yew Sin/Ee Yi total empat kali, memenangkan semuanya tetapi kami tidak menikmati kemenangan ini," ujar Goh V Shem dikutip dari media The Star.

Meskipun BWF telah mengklaim bahwa mereka melakukan undian acak, tetapi dengan pertemuan sebanyak empat kali dengan sesama rekan senegara rasanya menjadi tidak masuk akal bagi Goh V Shem.

"Tidak mungkin kamu akan merasa senang ketika mengalahkan rekan senegara di kompetisi. Itu lucu. Kami punya 32 pasang, tapi itu harus Yew Sin/Ee Yi," lanjutnya.

“Saya sangat berharap BWF dapat meninjau sistem undian mereka. Mereka mengklaim itu acak, tetapi bagaimana bisa ada begitu banyak kebetulan?" tambahnya.

Bahkan bukan pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong saja yang merasakannya, tetapi pasangan gaek Denmark, Mathias Boe/Mads Conrad Petersen juga merasakan hal yang sama dan harus berhadapan dengan wakil China, Han Chengkai/Zhou Haodong sebanyak empat kali di babak pertama.

"Ini bukan hanya kita, bahkan Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen dari Denmark telah menarik Han Chengkai/Zhou Haodong dari China empat kali di babak pertama tahun lalu," pungkasnya.

Turnamen Malaysia Masters 2020 akan mulai diselenggarakan pada 7-12 Januari mendatang di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.