INDOSPORT.COM – Pebulutangkis tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon mencurahkan perasaan simpatinya di tengah pandemi virus corona (COVID-19).
Pandemi virus corona membuat sejumlah negara hampir di seluruh dunia menerapkan beberapa kebijakan salah satunya dengan melakukan social distancing dan lockdown.
Keputusan ini membuat sejumlah pusat perbelanjaan, pasar dan toko-toko harus ditutup karena sepinya pengunjung dan sebagai antisipasi untuk penyebaran wabah virus corona.
Kebijakan itu ternyata berdampak pada sejumlah masyarakat, termasuk sejumlah ojek online yang begitu sibuk bekerja untuk mengirimkan makanan dan sejumlah makanan kepada masyarakat yang memutuskan untuk mengkarantina diri di rumah.
Hal ini pun membuat wanita cantik yang disebut-sebut sebagai ratu bulutangkis Thailand itu merasa simpati dan mencurahkan perasaannya di akun Twitter-nya.
Ratchanok Intanon mencurahkan simpatinya saat pandemi virus corona“Thailand menutup mall dan pasar. Para ojek online terus bekerja dan naik turun apartemen untuk mengirimkan barang pesanan karena pusat perbelanjaan di tutup,” tulisnya.
Namun tak beberapa lama, ntah apa alasannya cuitan itu dihapus oleh Ratchanok Intanon. Ia kemudian memposting sebuah tweet klarifikasi dan meminta maaf jika terjadi kesalahpahaman.
Ratchanok Intanon meminta maaf jika terjadi salah paham“Saatnya untuk menenangkan pikiran dengan mendengarkan musik dan menonton video lucu. Tolong rekomendasikan apapun yang membuat tertawa. Untuk informasi yang mungkin disalahpahami, saya mohon maaf,” tambahnya.
Langkah Ratchanok Intanon di All England 2020 terhenti setelah kalah dari pebulutangkis tunggal putri China, Chen Yufei di babak perempatfinal. Bertanding di Birmingham Arena, Ratchanok kalah dalam rubber game yang berakhir dengan skor 17-21, 21-15, 21-17.