INDOSPORT.COM - Eks pelatih Timnas Bulutangkis Denmark, Steen Schleicher membeberkan kalau pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tidak akan sukses jika mereka tidak diduetkan bersama.
Hal tersebut diungkapkan oleh eks pelatih Denmark tersebut kepada media China, aiyuke.com, di mana menurutnya Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan tidak akan menjadi juara apabila berpasangan dengan orang lain.
Sebelum disatukan kembali pada tahun 2018, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan sempat berpasangan dengan pemain lain. Mohammad Ahsan berpasangan dengan Rian Agung Saputro lalu berganti dengan Angga Pratama. Sementara Hendra Setiawan berpasangan dengan pebulutangkis Malaysia, Tan Boon Heong.
Namun semuanya tidak ada yang berakhir dengan kesuksesan alias mentok di tengah jalan. Akhirnya pada tahun 2018 lalu, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan kembali berpasangan. Alhasil, di tahun 2019, mereka berhasil mengembalikan era keemasan seperti di tahun 2013.
Tahun 2019, pasangan Ahsan/Hendra tercatat berhasil meraih tiga gelar bergengsi seperti All England, Kejuaraan Dunia Bulutangkis dan BWF World Tour Finals dan menjadi pasangan ganda putra yang berhasil melakukan hal tersebut dalam satu waktu.
Inilah yang menjadi alasan mengapa Steen Schleicher menyebut pasangan Ahsan/Hendra tidak akan meraih gelar juara apabila mereka tidak bermain bersama.
"Seperti Ahsan dan Hendra, mereka bisa menang pada saat mereka berpasangan, tetapi tidak bisa menang ketika mereka berduet dengan pemain lain," katanya.
"Itu mengapa saya menyukai pemain yang bisa menemukan konsep permainan yang baru dan selalu bisa memenangkan turnamen dengan siapapun ia dipasangkan," ujar Steen Schleicher.
Pasangan Ahsan/Hendra sendiri sudah berhasil mengunci tiket ke Olimpiade Tokyo 2020 yang resmi ditunda penyelenggaraannya akibat pandemi virus Corona.