Pesan Penting Wiranto di Hari Jadi PBSI yang ke-69 Tahun

Selasa, 5 Mei 2020 17:56 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© gatra.com
Ketua Umum  Wiranto menyampaikan pesan penting di hari jadi ke-69 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada hari Selasa (05/05/20) hari ini. Copyright: © gatra.com
Ketua Umum Wiranto menyampaikan pesan penting di hari jadi ke-69 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada hari Selasa (05/05/20) hari ini.

INDOSPORT.COM - Ketua Umum  Wiranto menyampaikan pesan penting di hari jadi ke-69 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada hari Selasa (05/05/20) hari ini.

Bagi Wiranto selaku Ketua Umum, angka 69 merupakan angka yang sangat istimewa, maka dari itu, ia percaya bahwa di hari jadi ke-69, PBSI akan terus memberikan yang terbaik bagi Indonesia.

"69 adalah angka yg istimewa karena dibolak-balik seperti apapun tetap 69. Itu artinya dalam kesulitan apapun, PBSI akan tetap menghadirkan prestasi membanggakan untuk Indonesia," ujar Wiranto dalam rilis yang diterima redaksi berita olahraga INDOSPORT.

Selain memaknai hari jadi ke-69 dari PBSI, Wiranto pun menyampaikan pesan penting kepada seluruh keluarga besar organisasinya yang tetap memegang teguh berada di pelatnas selama pandemi virus Corona berlangsung.

"Saya tahu bahwa PBSI, para atlet, pelatih, dan pengurus sudah terbiasa berjuang dalam rangka memenangi setiap pertandingan di arena kompetisi bulutangkis," lanjutnya.

"Namun kali ini, lawan yang kita hadapi berbeda. Ia tak kelihatan. Ia dapat menyerang siapa saja yang lengah dan lemah. Hanya ada satu cara melawannya, yaitu memutuskan mata rantai penyebaran. Oleh karena itu, saya minta keluarga besar PBSI ikut menaati dan membantu pemerintah memutus mata rantai Covid-19," tambahnya.

Terakhir, Wiranto berujar kalau dirnya bangga dan terharu melihat kebijaksanaan seluruh keluarga besar PBSI di tengah badai virus Corona seperti sekarang ini.

"Saya terharu dan bangga, dalam kondisi seperti ini, atas kesadaran dan keikhlasannya, para atlet dan pelatih tetap tinggal di pelatnas. Di pelatnas, mereka tetap berlatih sebagai persiapan untuk menghadapi setiap event yang akan datang," pungkasnya.

Selama 69 tahun berdiri, PBSI sudah berhasil melahirkan berbagai pebulutangkis papan atas dunia, dimulai dari Rudy Hartono hingga saat ini yang teranyar adalah pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di sektor ganda putra.