INDOSPORT.COM - Sering kepergok mesra di lapangan pada saat bertanding bersama Praveen Jordan, begini tanggapan dari pebulutangkis Melati Daeva Oktavianti.
Pasangan Praveen/Melati memang kerap kali menjadi perbincangan para pecinta bulutangkis Indonesia setiap kali mereka tertangkap kamera mesra di lapangan.
Mungkin yang paling diingat para pecinta bulutangkis ketika momen di podium juara French Open 2019 di mana keduanya saling bergandengan tangan mesra sebelum naik ke podium.
Akibat aksi mesra keduanya, banyak penggemar yang bertanya-tanya apakah keduanya berpacaran atau tidak. Namun pebulutangkis Melati Daeva mengaku melihat hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa.
Contohnya ketika momen Praveen Jordan minta ditiup matanya, menurut Melati Daeva itu hal yang biasa, karena tidak mungkin dia menolak ketika rekan duetnya minta tolong.
"Pas kelilipan, dia matanya lagi kurang enak, mungkin entah kelilipan atau bagaimana. Nah dia minta tolong aku. ya pasti aku tiupin dong, masa enggak," kata Melati Daeva saat live IG bersama Badminton Indonesia.
Lalu soal bergandengan tangan di podium juara French Open 2019, menurut Melati Daeva, dirinya dan Praveen Jordan hanya sedang terjebak euforia bahagia karena juara dua kali beruntun, selebihnya biasa-biasa saja.
"Itu perasaan enggak cuma aku sama dia doang deh, banyak yang partneran gandengan tangan. Ya itu namanya euforia, apalagi juara ya. Itu kan gelar kedua saya, ya enggak nyangka tahu-tahu bisa dua kali (juara). Jadi ya kesenangan juara aja, enggak ada apa-apa," pungkasnya.
Di tahun 2020 ini, pasangan Praveen/Melati akhirnya sukses meraih gelar bergengsi di All England 2020 usai mengalahkan pasangan Thailand dalam pertandingan rubber game pada Minggu (15/03/20) di Arena Birmingham, Inggris.